Cara Membuat CV yang Menarik dan Dilirik HRD

cara membuat cv menarik

CV menjadi salah satu dokumen yang diperlukan ketika melamar pekerjaan dan tugas Anda adalah mencari tahu cara membuat CV yang menarik agar dapat memikat HRD.

CV yang menarik ini bisa membuat Anda lebih dipertimbangkan dibandingkan kandidat lain.

Lalu bagaimana cara membuat CV yang menarik ini dan apa saja informasi yang harus ada dalam CV?

Pada artikel ini GajiHub akan menjelaskan mengenai cara membuat CV yang menarik dan informasi yang harus ada dalam CV.

Buat Anda yang ingin mengetahuinya Anda wajib membaca artikel ini hingga selesai.

Apa Pengertian Curriculum Vitae?

Curriculum Vitae atau CV merupakan sebuah dokumen yang menunjukan riwayat hidup seseorang.

Dalam bahasa Indonesia CV ini disebut dengan daftar riwayat hidup.

CV menjadi syarat penting ketika Anda melamar pekerjaan. CV ini berisi informasi mengenai pelamar kerja yang akan menjadi pertimbangan HRD atau rekruter dalam menerima karyawan.

Beberapa cangkupan yang ada dalam CV antara lain nama, tempat tanggal lahir, alamat, riwayat pendidikan, pengalaman kerja dan lainnya.

Selain itu ada juga menambahkan pengalaman organisasi hingga keterampilan di dalam CV.

HRD setiap membuka lowongan pekerjaan bisa menerima hingga ribua CV, jadi membuat CV yang menarik bisa menjadi cara agar HRD melirik CV yang Anda berikan.

Anda harus bisa menarik perhatian HRD melalui CV yang Anda kirimkan karena nyatanya HRD hanya perlu menghabiskan 6-10 detik untuk memilih CV yang dikirim oleh kandidat.

Bisa bayangkan dong bagaimana jadinya jika CV yang Anda kirimkan biasa saja atau antimainstream.

Pastinya CV Anda akan dilewatkan begitu saja. Jadi sangat penting bagi Anda untuk membuat CV yang menarik.

Baca Juga: Pengertian Rotasi Pekerjaan, Manfaat, dan Contohnya

Apa Tujuan dan Pentingnya Membuat CV?

Sebagai salah satu dokumen yang dibutuhkan untuk melamar pekerjaan, CV memiliki tujuan yang penting untuk meningkatkan peluang diterima kerja.

Lalu apa tujuan dan mengapa membuat CV ini penting? Berikut jawabannya:

1. Memberikan Kesan Pertama yang Baik

Tujuan pertama dan mengapa CV ini penting adalah karena CV dapat memberikan kesan pertama yang baik di mata HRD.

Ketika Anda melamar kerja, HRD tidak mengetahui siapa Anda dan bagaimana kemampuan Anda.

HRD kemudian membuka CV yang Anda kirimkan dan mendapatkan gambaran singkat mengenai siapa diri Anda dan apa saja kemampuan yang Anda miliki.

Ketika Anda membuat CV dengan baik, maka Anda bisa mendapatkan kesan pertama yang baik di mata HRD, jadi tidak heran jika ini sangatlah penting.

2. Menunjukan Profesionalitas

Selain untuk memberikan kesan pertama yang baik, CV juga dapat menunjukan profesionalitas Anda.

Di dalam CV Anda akan menuliskan apa saja kemampuan yang Anda miliki dan ini akan menunjukan bahwa Anda memang memiliki kemampuan untuk bekerja.

Ini akan menunjukan bahwa Anda adalah seseorang yang profesional dan layak bekerja di perusahaan.

3. Untuk Menarik Perhatian

Dengan mengirimkan CV kepada HRD, Anda juga bisa menarik perhatian dari HRD, khususnya ketika CV Anda menarik dan sesuai yang HRD cari.

Oleh karenanya penting untuk membuat CV yang menarik sehingga bisa mendapatkan perhatian dari HRD.

4. Memperkenalkan Diri secara Singkat

CV juga merupakan bagian dari memperkenalkan diri secara singkat kepada HRD dan tim rekrutmen.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, HRD tidak mengetahui siapa Anda dan dalam CV ini adalah kesempatan bagi Anda untuk memperkenalkan diri Anda secara singkat.

Dari ini HRD akan melihat siapa Anda dan menilai apakah Anda lolos ke tahap berikutnya yakni tahap wawancara.

5. Untuk Menonjolkan Kemampuan yang Dimiliki

Selain tujuan-tujuan di atas, CV juga menjadi kesempatan bagi Anda untuk menonjolkan kemampuan yang dimiliki.

Anda dapat menuliskan kemampuan apa saja yang Anda miliki dan nantinya dari sini HRD akan menilai apakah Anda kandidat yang mereka cari untuk posisi tersebut.

Baca Juga: 3 Cara Upload CV di LinkedIn Paling Mudah

Apa Saja Kesalahan Umum yang Harus Dihindari Saat Membuat CV?

curriculum vitae

Dalam membuat CV yang menarik, ada beberapa kesalahan umum yang harus dihindari, apa saja?

1. Ejaan dan Tata Bahasa yang Buruk

Jika CV Anda memiliki kesalahan ejaan, kesalahan ketik, dan tata bahasa yang buruk, Anda mungkin akan dilihat sebagai komunikator yang buruk, ceroboh, atau tidak tertarik dengan posisi tersebut.

Typo atau kesalahan ketik mungkin bagi Anda sepele, namun dalam dunia profesional seperti dalam pembuatan CV, ini bisa berakibat fatal.

HRD bisa menganggap Anda orang yang kurang teliti karena tidak mengecek CV Anda lagi sebelum mengirimkannya.

2. Format CV yang Buruk

Rata-rata, HRD menghabiskan waktu tidak lebih dari 6-8 detik untuk membaca CV.

Jika CV Anda tidak menarik perhatian mereka dalam beberapa detik ini, mereka akan melewatkannya dan beralih ke kandidat berikutnya.

Jadi, sangat penting untuk memformat CV Anda dengan baik agar perekrut bisa menemukan informasi yang mereka cari dengan cepat dan mudah.

3. Terlalu Panjang

Saat menulis CV, Anda mungkin tergoda untuk menuliskan semua pengalaman dan pencapaian Anda (terutama jika Anda memiliki pengalaman kerja yang luas).

Namun jangan lakukan hal ini karena CV tidak seharusnya menjadi kisah hidup Anda.

Sebaliknya, CV haruslah sebuah dokumen yang singkat dan padat yang disesuaikan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Jadi, buatlah maksimal 1-2 halaman.

Hanya sebutkan pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang Anda lamar.

Perekrut tidak akan peduli dengan pengalaman Anda sebagai akuntan, misalnya, jika Anda melamar untuk posisi marketing.

4. Tidak Menyesuaikan CV Anda dengan Posisi

CV tidak seharusnya menjadi dokumen yang bisa digunakan untuk semua posisi.

Sebaliknya, CV harus disesuaikan dengan setiap jenis posisi yang Anda lamar.

Ini mungkin membutuhkan sedikit lebih banyak pekerjaan, tetapi menyesuaikan CV Anda untuk setiap lamaran membuat Anda menonjol di mata perekrut, dan menunjukkan kepada mereka bahwa Anda melamar untuk pekerjaan mereka.

6. Tidak Mencantumkan Hobi dan Minat

Yang satu ini sebenarnya bukan kesalahan CV, tapi dengarkan kami.

Hobi dan minat, meskipun merupakan bagian opsional dari CV Anda, sebenarnya bisa membantu Anda lebih menonjol dari kandidat lainnya.

Yakni, bagian ini membantu Anda dalam 3 cara:

  • Anda bisa membangun hubungan baik dengan manajer perekrutan dengan menunjukkan kepada mereka siapa Anda di luar pekerjaan.
  • Anda mungkin memiliki kesamaan yang bisa dibicarakan dengan pewawancara.
    Jika hobi dan minat Anda berhubungan dengan posisi yang Anda lamar, hal ini dapat menunjukkan bahwa Anda benar-benar bersemangat dengan pekerjaan tersebut.

6. Tidak Fokus pada Pencapaian Anda

Bagian pengalaman kerja adalah inti dari CV Anda.

Inilah yang menunjukkan kepada perekrut bahwa Anda adalah kandidat yang terampil dan cocok untuk pekerjaan tersebut.

Meskipun begitu, ada cara yang benar dan salah untuk menangani bagian pengalaman kerja Anda.

Saat mencantumkan pengalaman kerja Anda, alih-alih membicarakan tanggung jawab pekerjaan Anda, fokuslah pada pencapaian.

Ini akan membuat HRD lebih mudah dalam memberikan penilaian bahwa Anda adalah kandidat yang dicari untuk posisi tersebut.

Baca Juga: Tips Membuat CV ATS Friendly dan Juga Contohnya

Apa Perbedaan CV dan Resume?

kemampuan dalam CV

Meski CV dan resume sama-sama digunakan untuk melamar pekerjaan, namun keduanya adalah dua hal yang berbeda.

Apa perbedaan CV dan resume ini? Yuk cari tahu pada tabel di bawah ini:

Jenis Perbedaan CV Resume
Isi Isi CV lebih panjang dan mendalam, isinya biodata lengkap Isi resume lebih ringkas dan hanya poin-poin penting yang ditulis
Tujuan Digunakan untuk melamar kerja, beasiswa, ataupun riset Untuk melamar kerja entry-level dan mid-level
Format Memiliki format formal Format lebih fleksibel
Urutan Informasi Dibuat secara kronologis, paling lama di posisi paling atas Kronologis, paling baru ada di posisi paling atas

Baca Juga: Resume dan CV: Pengertian, Perbedaan, dan Tips Membuatnya

Bagaimana Cara Menyesuaikan CV dengan Pekerjaan Tertentu?

Salah satu hal yang wajib diperhatikan dalam membuat CV adalah Anda harus bisa menyesuaikan CV yang dibuat dengan pekerjaan yang dilamar.

Misalnya Anda melamar pekerjaan untuk posisi sales, maka Anda harus menyesuaikan CV yang dibuat untuk posisi sales ini.

Anda dapat membuatnya dari keterangan di bawah nama Anda, dimana Anda bisa menuliskan keterangan ‘sales’.

Meski kelihatannya sepele, namun ini dapat menunjukan bahwa memang Anda memiliki pengalaman sebagai sales.

Anda juga bisa menyesuaikan desain yang digunakan CV Anda dengan jenis pekerjaan yang Anda lamar.

Misalnya Anda melamar pekerjaan untuk posisi keuangan, maka buatlah desain yang lebih simpel.

Ini berbeda ketika Anda melamar untuk posisi desainer grafis dimana Anda bisa membuat desain CV Anda lebih menarik.

Begitu pula untuk pengalaman kerja, prestasi, hingga pengalaman organisasi Anda dimana Anda tidak perlu menuliskan seluruh pengalaman dan prestasi yang Anda miliki, namun hanya pilih yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.

Jika Anda melamar pekerjaan sebagai akuntan, Anda tidak perlu menuliskan pengalaman kerja Anda sebagai pelayan restoran, karena ini tidak relevan.

Baca Juga: 65 Contoh Keahlian dalam CV dan Tips Menulisnya

Bagaimana Cara Membuat CV yang Menarik?

cara membuat cv

Berikut cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat CV yang menarik:

1. Buat Desain yang Menarik

Cara pertama yang harus Anda lakukan untuk membuat CV yang menarik adalah buat desain yang menarik.

Menarik di sini maksudnya adalah desainnya yang digunakan sesuai dengan pekerjaan yang Anda lamar.

Jika Anda melamar pekerjaan yang berhubungan dengan keuangan, Anda bisa menggunakan desain sederhana tanpa banyak warna.

Anda bisa menggunakan warna-warna netral seperti hitam, putih, biru, dan sejenisnya.

Jika Anda melamar pekerjaan di industri kreatif seperti perfilman atau desain grafis, Anda bisa menunjukan kemampuan kreativitas Anda di dalam desain CV yang Anda buat.

Pilih font tulisan di dalam CV Anda yang sesuai dan tidak berlebihan.

Jangan lupa untuk menambahkan foto formal Anda di dalam CV yang Anda buat.

Anda bisa menggunakan foto yang sudah ada atau mengambil foto baru dengan pakaian formal.

2. Cantumkan Identitas Seperlunya

Selain membuat desain yang menarik, Anda sebaiknya juga mencantumkan identitas Anda seperlunya.

Memang, identitas ini menjadi bagian penting yang akan membuat HRD tahu siapa diri Anda, tetapi jangan memenuhi CV dengan identitas yang tidak begitu diperlukan.

Anda bisa menuliskan identitas yang memang dibutuhkan, seperti nomor telepon, email, hingga media sosial.

Identitas ini nantinya bisa memudahkan HRD untuk menghubungi Anda ketika Anda lolos tahap selanjutnya.

Hindari menuliskan identitas seperti golongan darah, hobi, hingga agama.

Bahkan, beberapa orang lebih memilih menuliskan pendidikan terakhir dibandingkan riwayat pendidikan secara menyeluruh.

Dengan hanya menuliskan identitas secukupnya, HRD bisa fokus kepada kompetensi yang Anda miliki dan Anda juga bisa terlebih lebih profesional.

3. Pengalaman Kerja Harus Jelas

Cara selanjutnya adalah dengan menuliskan pengalaman kerja secara jelas.

Pengalaman kerja juga menjadi bagian penting yang akan sangat dipertimbangan oleh HRD ketika menyeleksi kandidat.

Ketika Anda memiliki pengalaman kerja, tulisan pengalaman tersebut dengan jelas.

Selain menuliskan perusahaan tempat Anda bekerja dan berapa lama Anda bekerja, Anda juga bisa menuliskan tugas dan peran Anda selama bekerja di sana.

Untuk Anda yang belum memiliki pengalaman kerja atau fresh graduate, Anda bisa mengganti pengalaman kerja ini dengan pengalaman magang atau pengalaman organisasi.

Baca Juga: Contoh CV Fresh Graduate Tanpa Pengalaman Kerja Terbaik

4. Jangan Lupa Cantumkan Skill dan Kemampuan

Skill dan kemampuan juga menjadi bagian yang dipertimbangkan oleh HRD, jadi Anda wajib mencantumkannya di CV yang Anda buat.

Skill dan kemampuan ini pastinya yang berhubungan dengan pekerjaan yang Anda lamar.

Hindari mencantumkan skill yang bersifat umum seperti bekerja keras, bertanggung jawab, dan sejenisnya.

Cantumkan skill yang memang bisa menunjang pekerjaan Anda nantinya, misalnya ketika Anda melamar kerja sebagai penulis konten Anda bisa mencantumkan skill menulis hingga editing.

Baca Juga: 10 Contoh CV Tulis Tangan dan Cara Membuatnya

5. Cantumkan Bila Ada Pelatihan atau Kursus

Anda memiliki pengalaman pelatihan atau kursus? Nah, Anda bisa mencantumkannya di CV yang Anda buat.

Pengalaman pelatihan ini memiliki peran seperti pengalaman kerja, meskipun berada di bawah pengalaman kerja dan pengalaman magang.

Jangan lupa untuk melengkapi pengalaman pelatihan atau kursus ini dengan sertifikat.

Dengan adanya pengalaman ini, Anda bisa semakin dipertimbangkan oleh HRD untuk diterima bekerja di perusahaan tersebut.

6. Lengkapi dengan Portofolio

Jangan lupa untuk melengkapi CV Anda dengan portofolio.

Jika CV memiliki fungsi untuk menjelaskan daftar riwayat hidup Anda, portofolio memiliki tujuan untuk menunjukan kemampuan Anda yang berhub ungan dengan pekerjaan yang dilamar.

Misalnya Anda melamar pekerjaan sebagai penulis konten, Anda bisa melengkapi portofolio Anda dengan tulisan yang pernah Anda tulis baik berupa tulisan langsung atau yang ada di website.

Dengan menyertakan portofolio ini, kemungkinan Anda untuk diterima bekerja akan semakin besar.

gajihub 6

Apa Saja Informasi yang Wajib Ada di CV?

cara membuat cv

Berikut informasi yang wajib ada di CV, apa saja?

1. Data Pribadi

Informasi pertama yang wajib ada di CV adalah data pribadi Anda.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, data pribadi ini bagian penting yang tidak boleh Anda lewatkan.

Namun pastikan Anda menuliskan data pribadi yang penting-penting saja, seperti nama, nomor telepon, email, hingga media sosial.

Ini dilakukan agar HRD bisa dengan mudah menghubungi Anda ketika Anda lolos tahap berikutnya.

Tuliskan informasi yang lengkap namun penting. Anda tidak perlu menuliskan informasi seperti agama, golongan darah, hingga hobi Anda.

Cukup tulisan hal-hal yang dapat digunakan untuk menghubungi Anda atau menjadi nilai plus bagi Anda.

Baca Juga: 13 Informasi yang Tidak Relevan dan Tidak Perlu Cantumkan di CV

2. Pas Foto

Pastikan Anda juga menambahkan pas foto pada CV yang Anda buat.

Pas foto akan membuat CV Anda menjadi lebih meyakinkan, jadi penting bagi Anda untuk melengkapinya.

Alasan lain untuk pas foto ini karena beberapa perusahaan mencari kandidat karyawan yang memiliki penampilan menarik.

Dari pas foto yang ada di CV ini nantinya perusahaan bisa memberikan penilaian terkait penampilan kandidat.

Pilihlah foto yang bisa memperlihatkan profesionalisme Anda dan pastikan foto yang Anda letakan di CV tidak buram.

3. Riwayat Pendidikan

Informasi selanjutnya yang wajib Anda di dalam CV Anda adalah riwayat pendidikan.

Anda bisa menuliskan dua pendidikan terakhir Anda, misalnya pendidikan terakhir Anda adalah SMA, Anda bisa menuliskan riwayat pendidikan SMP dan SMA Anda.

Begitu pula ketika pendidikan terakhir Anda adalah sarjana (S1), Anda bisa menuliskan riwayat pendidikan SMA dan S1 Anda.

Selain itu Anda juga bisa menambahkan riwayat pendidikan non formal yang Anda lakukan, seperti pelatihan atau kursus.

4. Pengalaman Kerja

Selain riwayat pendidikan, Anda juga wajib menyertakan pengalaman kerja Anda di dalam CV.

Pengalaman kerja ditulis dengan tujuan agar HRD mengatahui dimana Anda pernah bekerja sebelumnya.

Tidak hanya nama perusahaan tempat Anda bekerja dan masa kerja Anda, Anda juga bisa menyertakan jabatan dan tugas Anda selama menjalani pekerjaan tersebut.

Dengan informasi pengalaman kerja yang lengkap ini, HRD bisa menjadikannya pertimbangan untuk diterima di pekerjaan yang dilamar oleh Anda.

Baca Juga: Screening CV: Hal yang Perlu Diperhatikan dan Tahapannya

5. Skill dan Kemampuan

Informasi yang wajib ada di CV selanjutnya adalah skill dan kemampuan.

Skill dan kemampuan akan menunjukan apa saja yang bisa Anda lakukan ketika bekerja di perusahaan.

Jadi ini adalah hal yang wajib diketahui oleh HRD.

Tapi pastikan Anda menuliskan skill dan kemampuan Anda yang relevan dengan posisi yang Anda lamar.

Misalnya Anda melamar pekerjaan sebagai desainer grafis, Anda bisa mencantumkan skill dan kemampuan seperti Photoshop, Adobe Ilsutrasi, dan lainnya.

Baca Juga: Cara Membuat Tentang Saya di CV agar Menarik

Bagaimana Cara Membuat CV secara Online?

Kabar baiknya, di tengah perkembangan teknologi seperti sekarang ini, ada cara-cara mudah untuk membuat CV secara online.

Berikut beberapa situs yang bisa Anda kunjungi untuk membuat CV online:

1. Canva

canva

Canva menjadi salah satu platform yang bisa Anda gunakan untuk membuat CV secara online.

Canva sendiri merupakan platform desain grafis yang menyediakan berbagai kebutuhan editing grafis termasuk untuk pembuatan CV.

Anda bisa mengunjungi website Canva atau bisa juga mendownloadnya di smartphone Anda.

Canva tersedia dalam versi gratis dan juga berbayar.

Baca Juga: 10 Contoh CV ATS dan Cara Membuatnya

2. Novoresume

cara membuat CV di novoresume

Novoresume bisa menjadi pilihan Anda yang ingin membuat CV secara online.

Novoresume memiliki desain interface yang menarik dan mudah untuk digunakan.

Untuk membuat CV di Novoresume, Anda perlu membuat akun dan login.

Setelah itu Anda bisa mengisi status pekerjaan Anda, seperti pelajar, mahasiswa, hingga profesional.

3. CV Maker

cv maker

CV Maker merupakan salah satu platform membuat CV yang telah tersedia dalam bahasa Indonesia.

Di sini Anda bisa membuat CV baik itu dalam bentuk sederhana ataupun dalam format profesional.

CV Maker tidak memiliki banyak editing, jadi Anda tidak bisa memodifikasi CV yang Anda buat.

Meski begitu, Anda bisa membuat CV di sini secara gratis.

Baca Juga: 25 Kemampuan dalam CV dan Tips Menulisnya

4. VisualCV

visual cv

VisualCV bisa menjadi rekomendasi selanjutnya bagi Anda yang ingin membuat CV secara online.

VisualCV memiliki tampilan yang user friendly sehingga mudah untuk digunakan.

Selain itu, di VisualCV Anda tidak perlu mengisi data diri satu per satu dikarenakan Anda bisa langsung mengimpor data Anda dari LinkedIn.

Baca Juga: 10 Contoh CV Lulusan SMA dan Tips Membuatnya

5. Indeed

indeed

Indeed juga menyediakan fitur untuk membuat CV secara online dengan mudah.

Di Indeed ini Anda bisa membuat CV dengan desain yang sederhana.

Salah satu perbedaan yang dimiliki oleh Indeed dibandingkan CV maker lainnya adalah Indeed menyediakan kolom informasi tambahan yang dapat digunakan untuk mengisi informasi penghargaan, sertifikasi, grup, link, hingga publikasi.

gajihub 3

Baca Juga: 5 Cara Membuat Portofolio yang Menarik, Apa Saja?

Kesimpulan

Itulah tadi penjelasan mengenai cara membuat CV yang bisa Anda lakukan.

Bagi perusahaan, jangan lupa untuk melakukan pengelolaan karyawan dengan baik.

Gunakan software payroll dan aplikasi HRIS dari GajiHub untuk memudahkan pengelolaan karyawan Anda.

GajiHub dilengkapi berbagai fitur yang akan memudahkan pengelolaan karyawan.

Daftar GajiHub di tautan ini sekarang juga dan nikmati semua kemudahan pengelolaan karyawan di perusahaan Anda.

Desi Murniati

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *