Salah satu upaya untuk memperkenalkan perusahaan kepada pelanggan dan investor adalah dengan membuat company profile. Oleh karena itu, company profile merupakan hal penting yang harus dimiliki setiap perusahaan.
Pada artikel kali ini, Gajihub akan membahas apa yang dimaksud dengan company profile, manfaat, konten-konten yang harus ada, hingga contoh dan template gratisnya.
Apa Itu Company Profile?
Indeed menjelaskan company profile merupakan pengenalan tertulis yang berisi informasi mengenai kegiatan, misi, tujuan, dan kekuatan sebuah perusahaan. Biasanya, profil perusahaan juga memuat sejarah pendirian perusahaan dan deskripsi produk atau layanan yang ditawarkan.
Company profile memiliki beberapa tujuan, yang pertama adalah pendanaan. Di sini, profil perusahaan akan menjadi bahan pertimbangan bagi calon investor untuk memutuskan apakah memberikan dana kepada perusahaan.
Selanjutnya, company profile juga bertujuan untuk membangun brand, yakni menginformasikan kepada khalayak luas melalui website dan media sosial mengenai asal-usul, visi dan misi, serta nilai perusahaan.
Terakhir adalah rekrutmen, dimana company profile berfungsi untuk mempromosikan perusahaan kepada bakat-bakat yang potensial dan untuk menyoroti keunikan dari perusahaan.
Profil perusahaan umumnya tidak memiliki jumlah halaman yang pasti. Ada yang singkat seperti dua halaman saja, namun ada yang panjang hingga mencapai 10 hamlaman atau lebih. Ini tergantung pada siapa yang akan membaca company profile tersebut, serta usia dan ukuran perusahaan.
Baca Juga: Mengenal Beberapa Jabatan Perusahaan di Indonesia
Pentingnya Company Profile
Menulis company profile memiliki beberapa manfaat, yaitu:
1. Membantu upaya pemasaran
Company profile yang ditulis dengan baik dapat memberikan kesan positif kepada pembaca dan mendorong mereka untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk perusahaan.
Selain itu, profil juga dapat meningkatkan brand visibility atau kesan yang dirasakan pelanggan saat mereka melihat suatu brand. Hal ini disebabkan karena company profile mudah dibagikan di berbagai platform, seperti sosial media.
2. Membangun citra perusahaan
Company profile umumnya memuat sejarah perusahaan, tantangan yang dihadapi, pencapaian, serta nilai-nilai perusahaan. Selain membuat pelanggan dapat lebih mengenal perusahaan, ini juga akan mendorong investor untuk mendukung perusahaan.
3. Membantu upaya perekrutan
Perusahaan dapat memanfaatkan company profil untuk menarik karyawan terbaik yang sejalan dengan nilai-nilai perusahaan. Dengan profil perusahaan, karyawan pun akan mengetahui apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh perusahaan. Setelah itu, mereka bisa memanfaatkannya untuk menyusun resume dan saat interview.
4. Membedakan perusahaan dari kompetitor
Company profile dapat menjadi media untuk menceritakan sejarah, jabatan inti dalam sebuah perusahaan, serta pengalaman unik yang pernah dilalui perusahaan tersebut. Hal ini akan membantu perusahaan terlihat berbeda dari pesaingnya dan investor pun dapat mengetahui nilai unik yang dimiliki perusahaan.
Baca Juga: Visi Misi Perusahaan: Pengertian, Cara Membuat, dan Contohnya
Komponen dalam Company Profile
Untuk memberikan kesan yang menarik kepada calon pelanggan dan investor, terdapat beberapa komponen atau informasi yang perlu Anda cantumkan pada company profile. Berikut daftarnya:
1. Sampul Depan dan Daftar Isi
- Upayakan untuk membuat sampul depan yang dapat menarik minat pembaca dan berikan sedikit gambaran tentang perusahaan.
- Kemudian, tambahkan logo perusahaan dan tagline. Pastikan ukuran logo perusahaan pas dan tidak terlalu kecil atau besar.
- Sertakan daftar isi agar pembaca dapat degan mudah menemukan informasi yang ingin mereka cari.
2. Tentang atau Sejarah Perusahaan
- Pada bagian ini, ceritakan kisah tentang pendirian perusahaan, pencapaian yang telah diraih, atau ide dan inovasi untuk kemajuan di masa depan.
- Berikan informasi tentang pendiri perusahaan, jenis bisnis, dan detail lainnya yang relevan.
3. Visi dan Misi Perusahaan
- Vis dan misi perusahaan merupakan deskripsi tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Sementara misi adalah upaya, rencana, dan strategi yang digunakan untuk mencapai visi tersebut.
- Pada bagian ini, Anda dapat memasukkan gambar yang menginspirasi dan terkait dengan nilai-nilai perusahaan. Hal ini bertujuan untuk mencerminkan tujuan dan keyakinan perusahaan.
4. Produk atau Layanan Perusahaan dan Portofolio
- Ini adalah komponen inti dari profil perusahaan. Berikan informasi tentang produk atau layanan yang ditawarkan perusahaan, lengkap dengan foto atau gambar.
- Sertakan portofolio khususnya untuk perusahaan yang bergerak di bidang jasa. Portofolio menunjukkan karya dan kemampuan perusahaan.
- Tuliskan deskripsi singkat dan informatif di setiap portofolio, seperti nama klien, jenis layanan, deskripsi pekerjaan, tahun, dan sebagainya. Tambahkan gambar berkualitas tinggi untuk melengkapi setiap portofolio.
5. Keunggulan Perusahaan
Tuliskan semua keunggulan yang membedakan perusahaan Anda dari pesaing lainnya. Jelaskan apa yang membuat calon pelanggan tertarik untuk menggunakan produk atau layanan Anda.
6. Daftar Klien dan Testimoni Pelanggan
- Tuliskan tentang pengalaman perusahaan dengan klien terkenal. Menampilkan klien besar dapat membangun reputasi dan kepercayaan calon pelanggan.
- Jika diperlukan, tambahkan testimoni dari klien setelah menggunakan produk atau layanan perusahaan. Namun, pastikan testimoni berasal dari orang-orang yang berpengaruh.
7. Sampul Belakang dan Informasi Kontak
- Seperti sampul depan, sampul belakang pun memiliki peranan yang penting. Manfaatkan bagian ini untuk menampilkan informasi kontak perusahaan.
- Tuliskan informasi kontak perusahaan dengan jelas, seperti alamat, nomor telepon, alamat email, URL website, akun media sosial, dan kode QR jika diperlukan.
Baca Juga: Cara Melakukan Pengukuran Kinerja Perusahaan
Langkah-Langkah Menulis Company Profile
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat profil perusahaan:
1. Tentukan tujuan penulisan profil perusahaan
Sebelum mulai menulis profil perusahaan, penting bagi Anda untuk menentukan tujuan dari pembuatan profil tersebut. Sebab, company profile dapat mencakup elemen yang berbeda tergantung pada target dan tujuan akhir.
2. Pilih gaya dan format penulisan
Selanjutnya, tentukan gaya dan struktur penulisasn profil. Hal ini dapat membantu Anda untuk mengorganisir informasi dengan cara yang mudah dibaca dan menarik bagi pembaca. Misalnya, Anda dapat menggunakan subjudul agar informasi lebih terorganisir.
3. Sertakan informasi kontak
Langkah berikutnya, sertakan informasi terkait nama perusahaan, situs web, dan kontak yang bisa dihubungi. Dengan demikian, pembaca pun dapat mencari informa lebih lanjut tentang perusahaan melalui kontak tertera.
4. Masukkan misi perusahaan
Pada saat menjelaskan misi perusahaan, Anda dapat memasukkan beberapa pembahasan seperti gambaran mengenai pasar konsumen utama yang ditargetkan perusahaan, produk atau layanan yang ditawarkan, serta keunikan yang dimiliki oleh perusahaan.
5. Ceritakan sejarah perusahaan
Saat menceritakan sejarah perusahaan, Anda dapat menyampaikan informasi ini dengan menulis paragraf pendek atau secara kronologis. Kemudian, Anda dapat menjelaskan mengenai motivasi pembentukans perusahaan, tanggal pendirian, dan lokasi perusahaan.
6. Deskripsikan produk dan layanan
Langkah selanjutnya, tuliskan deskripsi produk atau layanan yang ditawarkan perusahaan Anda. Format penulisannya bisa berupa daftar produk paling laku, overview tentang produk terlaris di perusahaan, atau deskripsi lengkap tentang jenis produk yang dijual perusahaan.
7. Sertakan penghargaan yang pernah diraih
Pada bagian berikutnya, sebutkan penghargaan yang pernah diraih oleh perusahaan. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk menunjukkan nilai dan prestise perusahaan di industri yang ditekuni atau komunitas.
8. Cantumkan informasi keuangan jika perlu
Apabila target utama company profile adalah investor, maka Anda dapat menyertakan informasi keuangan perusahaan yang memuat tujuan keuangan, strategi, serta perkembangan kinerja perusahaan.
9. Demografi
Informasi lain yang dapat Anda cantumkan ke dalam company profile adalah demografi perusahaan. Hal ini mencakup jumlah karyawan, sehingga pembaca dapat mengetahui ukuran perusahaan.
Selain itu, demografi juga memuat statistik keberagaman, seperti ras, usia, dan jenis kelamain yang dapat menunjukkan komitmen perusahaan terhadap keberagaman.
10. Cantumkan testimonial
Sertakan testimonial dari pelanggan atau karyawan dalam profil perusahaan Anda. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan memberikan budaya positif kepada karyawan atau kepuasan kepada pelanggan.
Testimonial sendiri dapat berupa kutipan sederhana dari seseorang tentang pengalaman mereka dengan perusahaan, disertai nama dan jabatannya.
Baca Juga: Testimoni Karyawan: Pengertian, Pentingnya bagi Karyawan, hingga Contohnya
Tips Menulis Company Profile
Setelah mengetahui apa saja yang harus dimuat pada company profile serta langkah-langkahnya, berikut adalah tips untuk membuat profil perusahaan yang menarik:
1. Gunakan subjudul
Buat subjudul pada setiap bagian profil perusahaan agar lebih terorganisir dan memudahkan pembaca untuk menemukan informasi tertentu.
2. Sertakan logo
Menyertakan logo perusahaan dalam profil dapat membantu perusahaan Anda memperkenalkan brand dan berfungsi sebagai elemen desain untuk dokumen tersebut.
3. Pertimbangkan elemen desain
Jenis huruf, warna, grafik dan sebagainya dapat mendefinisikan desain profil perusahaan. Ikuti gaya branding perusahaan untuk menciptakan desain profil perusahaan yang sesuai.
4. Periksa kembali profil
Sebelum membagikan profil perusahaan, pastikan Anda telah mengecek ejaan dan tidak ada kesalahan informasi pada profil. Sebab, hal ini dapat membuat company profile Anda terlihat lebih profesional bagi pembaca.
Baca Juga: Pahami Arti Confidential Company dalam Lowongan Kerja
Kesalahan dalam Membuat Company Profile
Berikut adalah sejumlah kesalahan dalam membuat company profile yang perlu Anda hindari:
1. Tidak Memikirkan Audiens Anda
Sesuaikan profil perusahaan Anda dengan harapan dan preferensi audiens target Anda. Pahami kebutuhan mereka, bahasa yang mereka gunakan, dan tingkat detail yang mereka cari.
2. Terlalu Membosankan
Jadikan profil perusahaan Anda menarik dengan menjawab pertanyaan umum dari klien, menggunakan warna, menyertakan grafik atau diagram, dan menambahkan foto-foto yang relevan.
Profil yang dinamis dan menarik secara visual lebih mungkin menarik dan mempertahankan perhatian pembaca.
3. Tidak Merayakan Pencapaian
Tampilkan kesuksesan, penghargaan, dan tonggak sejarah perusahaan Anda. Hal ini tidak hanya menunjukkan prestasi perysahaan Anda, tetapi juga memperkuat komitmen perusahaan terhadap keunggulannya.
4. Tidak Menggunakan Heading
Pisahkan konten Anda menjadi bagian-bagian yang jelas dengan heading yang tebal. Ini meningkatkan keterbacaan dan memudahkan pembaca untuk menavigasi dokumen.
Pertimbangkan penggunaan warna dan gaya huruf yang konsisten dengan brand Anda.
Baca Juga: Company Value: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya
5. Terlalu Panjang atau Terlalu Pendek
Sesuaikan panjang dan kedalaman profil perusahaan Anda dengan tujuannya. Baik itu ringkasan singkat atau dokumen yang komprehensif, pilih keseimbangan antara memberikan informasi yang cukup dan menghindari detail yang tidak perlu.
6. Tidak Memeriksa Ejaan, Tata Bahasa, dan Typo
Dokumen yang bersih mencerminkan profesionalisme. Luangkan waktu untuk menyunting profil perusahaan Anda secara menyeluruh, dan pertimbangkan untuk mencari umpan balik dari orang lain untuk menangkap kesalahan yang terlewat.
7. Melebih-lebihkan Pencapaian
Selalu pertahankan kejujuran dan integritas dalam profil perusahaan Anda. Melebih-lebihkan pencapaian atau kemampuan dapat merugikan reputasi Anda jika terungkap. Bersikap transparan tentang kekuatan dan kemampuan organisasi Anda.
Baca Juga: Cost to Company: Arti, Komponen, dan Cara Menghitungnya
Contoh dan Template Company Profile
Untuk memperkuat gambaran Anda mengenai company profile, berikut adalah contoh dan template yang dapat Anda unduh secara gratis.
Contoh Company Profile
The Fern Collective
ferncollective.com
Contact: Ariel Rodriguez | 555-555-5555 | [email protected]
Mission statement: Local art cooperative brings artists’ work to consumers through high-quality handmade goods that promote community and connectivity
About us: In 2014, local artist Ariel Rodriguez saw an opportunity to connect local artists with consumers through a storefront selling handmade goods. The original storefront on 804 E. Oak St. in Rockwell, Texas, sold the art of 13 local makers to members of the community. Since then, the number of artists supplying the store has grown to over 20.
Our team: Founder: Ariel Rodriguez | Sales staff: Anna Marks, Josie Quan, Tyler Hanson and Mark Wayne
Our products/services: The Fern Collective sells handmade goods including soaps, clothing, accessories, candles and home decor, including art prints.
Financial information: The Fern Collective is seeking investors to help scale this local business and bring handmade goods to a wider audience. Below is a table showing our earnings and revenue goals:
2018: $200,000 vs. $165,000
2019: $225,000 vs. $200,000
2020: $350,000 vs. $345,000
2021: $500,000 vs. TBD
Awards and recognitions:
Rockwell Newcomer Award – The Rockwell Times, 2015
Best Gift Shop – Best of Rockwell County, 2016, 2018-2020
Testimonials:
“The Fern Collective has allowed me to sell my art to a bigger audience and increase my yearly earnings as a jewelry maker.” — Anita Stark, artist
“With its wide selection of handmade goods at reasonable prices, the Fern Collective has given Rockwell residents and artists a space to build relationships.” — Cassandra Rowell, The Rockwell Times
Download Template Company Profile
Anda dapat menggunakan template di bawah ini untuk menulis dasar company profile.
[Nama perusahaan]
[Website perusahaan]
Kontak: [Nama] | [No. Telepon] | [Alamat email]
Pernyataan tentang misi: [Misi]
Tentang kami: [Paragraf ini menjelaskan tentang pendirian, sejarah, dan fakta lain tentang perusahaan]
Tim kami: [Deskripsi dari karyawan inti dan demografi karyawan]
Produk/ layanan kami: [Deskripsi tentang produk dan layanan yang ditawarkan]
Informasi keuangan: [Deskripsi tentang target, kondisi, dan strategi keuangan perusahaan]
Penghargaan: [Daftar penghargaan dan sertifikat]
Testimonials:
[Quote dari pelanggan atau karyawan] — [Nama], [Posisi jabatan]
[Quote dari pelanggan atau karyawan] — [Nama], [Posisi jabatan]
[Quote dari pelanggan atau karyawan] — [Nama], [Posisi jabatan]
Unduh Template Company Profile
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa company profile memiliki banyak manfaat bagi perusahaan, mulai dari memperkenalkan kepada investor, membangun brand, dan mempromosikan perusahaan kepada bakat-bakat yang potensial.
Sebagai upaya optimalisasi perusahaan, Anda dapat menggunakan Gajihub, sebuah software payroll dan HR yang dapat mempermudah Anda dalam mengelola administrasi karyawan.
Gajihub membantu mengelola gaji, absensi, dan data karyawan dengan cepat dan akurat. Coba gratis selama 14 hari melalui tautan ini dan rasakan kemudahan serta efisiensi dalam mengelola administrasi karyawan.
- Penilaian Objektif dan Subjektif, Apa Bedanya? - 23 December 2024
- Handover Pekerjaan Adalah: Manfaat, Tahapan & Contoh Dokumen - 23 December 2024
- Steward Adalah: Jenis, Tugas, Skill Penting, dan Kisaran Gajinya - 20 December 2024
2 thoughts on “Contoh Company Profile dan Download Templatenya”