Pengertian Tunjangan Beserta Jenis dan Aturannya di Indonesia

Tunjangan jadi bagian penting dalam sistem penggajian karyawan. Pengertian tunjangan ini berhubungan dengan pendapatan yang didapatkan karyawan di luar gaji yang diberikan sebagai bantuan dari perusahaan, lembaga, atau instansi.

Tunjangan ini biasanya diberikan secara rutin setiap bulan dan diberikan bersamaan dengan pemberian gaji bulanan. Detail mengenai tunjangan ini biasanya akan tertera dalam slip gaji karyawan.

Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai pengertian tunjangan ini? Yuk simak penjelasan lebih lengkapnya hanya di bawah ini:

Pengertian Tunjangan

Pengertian tunjangan karyawan adalah manfaat finansial yang diberikan kepada karyawan oleh pemberi kerja di luar gaji pokok. Manfaat ini diberikan untuk menutupi biaya yang mungkin dikeluarkan untuk memfasilitasi pelaksanaan layanan, misalnya tunjangan transportasi dimana dibayarkan untuk biaya yang dikeluarkan untuk perjalanan ke tempat kerja.

Beberapa tunjangan ini dikenakan pajak di bawah gaji utama. Beberapa dari mereka lagi dapat dikenakan pajak sebagian dan beberapa lainnya tidak kena pajak atau sepenuhnya dibebaskan dari pajak.

Karyawan mendapatkan sejumlah manfaat finansial atau moneter dari tunjangan yang ditawarkan oleh pemberi kerja kepada karyawannya untuk memenuhi pengeluaran yang diperlukan di atas dan di atas gaji pokok. Tunjangan telah ditentukan sebelumnya dan diberikan terlepas dari pengeluaran yang sebenarnya.

Contoh lainnya adalah perusahaan memberi karyawan beberapa manfaat tambahan seperti tunjangan lembur jika mereka bekerja untuk jam kerja ekstra. Perusahaan juga dapat memberikan tunjangan perjalanan jika majikan bepergian dari rumah ke tempat kerja. Ada banyak contoh di mana tunjangan dapat diberikan kepada pemberi kerja.

Baca Juga: Tunjangan Karyawan: Pengertian, Jenis dan Cara Menghitungnya

Pengertian Tunjangan Menurut Para Ahli

Beberapa ahli juga memiliki pendapat masing-masing terkait pengertian tunjangan, yaitu:

1. Handoko

Tunjangan merupakan kompensasi tambahan yang bertujuan untuk mengikat karyawna agar tetap bekerja di perusahaan.

2. Simamora

Menurut Simamora, selain gaji, kompensasi juga mencakup tunjangan-tunjangan atau benefit. 

3. Dessler

Sementara Dessler mendefinisikan tunjangan karyawan sebagai program kesejahteraan karyawan, yang akan menghasilkan nilai yang bermacam-macam.

4. Panggabean

Tunjangan adalah semua jenis penghargaan yang berupa uang atau bukan uang yang diberikan kepada pegawai secara layak dan adil atas jasa mereka dalam mencapai tujuan perusahaan.

5. Susilo Martoyo

Tunjangan merupakan bentuk penghargaan berupa paket keuntungan dan layanan yang diberikan kepada karyawan. Hal ini bertujuan agar karyawan tetap berada dalam perusahaan untuk jangka panjang.

6. Flippo

Flippo mendefinisikan tunjangan sebagai tambahan imbalan yang diberikan untuk membuat karyawan merasa nyaman dan termotivasi untuk menjalani karier dalam organisasi atau perusahaan dalam waktu yang lama.

7. Moh. Agus Tulus

Tunjangan adalah bagian dari imbalan yang diberikan kepada karyawan dalam bentuk uang secara langsung.

Baca Juga: Cara Menghitung Gaji Bersih yang Wajib Diketahui Karyawan dan Pemilik Bisnis

Manfaat Tunjangan

Selain pengertian tunjangan, Anda juga wajib mengetahui manfaat tunjangan. Ada beberapa manfaat tunjangan yang bisa didapatkan oleh karyawan, apa saja?

1. Meningkatkan Semangat Bekerja

Manfaat pertama yang bisa didapatkan dari tunjangan adalah tunjangan dapat meningkatkan semangat bekerja. Karyawan mengetahui dengan pekerjaan yang mereka lakukan, mereka akan mendapatkan penghasilan lebih dari tunjangan.

Dengan adanya tunjangan ini karyawan juga akan berusaha bekerja sebaik mungkin dan tidak melakukan kesalahan. Karyawan juga akan berpikir ulang untuk melanggar peraturan perusahaan, terlebih jika apa yang dilakukan bisa mengurangi tunjangan yang didapatkan.

2. Menjadi Salah Satu Program SDM

Tahukah Anda bahwa pemberian tunjangan merupakan salah satu program SDM? Tunjangan yang diberikan akan berpengaruh kepada loyalitas karyawan.

Tanpa diminta oleh perusahaan, karyawan akan melakukan pekerjaan sebaik mungkin agar tunjangan yang didapatkan semakin bertambah. Ini adalah salah satu program SDM yang dilakukan secara tidak langsung oleh perusahaan.

3. Untuk Meningkatkan Produktivitas Perusahaan

Dengan adanya tunjangan, produktivitas perusahaan juga akan semakin meningkat. Ini dikarenakan dari tunjangan karyawan bisa semakin produktif dan ini pastinya akan membuat produktivitas perusahaan meningkat.

Dengan perusahaan yang semakin produktif maka keuntungan yang didapatkan perusahaan juga akan semakin besar.

4. Menarik Pelamar Baru

Perusahaan yang memberikan tunjangan dalam jumlah yang besar pastinya akan menarik pelamar baru ketika perusahaan melakukan rekrutmen. Perusahaan yang memberikan tunjangan (terlebih dalam jumlah besar) akan dipertimbangkan oleh pelamar kerja.

Baca Juga: Pengertian Prorata dan Cara Menghitung Gaji Prorata

Pengertian Tunjangan Tetap dan Tunjangan Tidak Tetap

Secara umum, tunjangan dibagi menjadi dua jenis yakni tunjangan tetap dan tunjangan tidak tetap. Untuk lebih lengkapnya Anda bisa membaca penjelasan yang ada di bawah ini:

1. Tunjangan Tetap

Jenis pertama adalah tunjangan tetap. Tunjangan tetap merupakan tunjangan yang rutin diberikan kepada karyawan dan keluarganya setiap bulan bersamaan dengan pemberian gaji.

Contoh dari tunjangan tetap ini antara lain tunjangan perumahan, tunjangan keluarga, dan lainnya. Tunjangan ini juga tidak dipengaruhi oleh kehadiran karyawan dan tetap diberikan secara rutin setiap bulan.

2. Tunjangan Tidak Tetap

Jenis yang kedua adalah tunjangan tidak tetap. Pengertian tunjangan tidak tetap ini merupakan tunjangan yang diberikan secara langsung ataupun tidak langsung kepada karyawan dan keluarga. Tunjangan ini dipengaruhi oleh hitungan per jam, hitungan per hari, ataupun hitungan berdasarkan kesepakatan.

Contoh dari tunjangan tidak tetap ini antara lain tunjangan transportasi dan tunjangan makan dimana tunjangan tersebut biasanya diberikan berdasarkan jumlah kehadiran karyawan.

Baca Juga: Contoh Slip Gaji, Beserta Pengertian, Fungsi, dan Tips Membuatnya

Jenis-Jenis Tunjangan

Selain pengertian tunjangan tetap dan pengertian tunjangan tidak tetap, ada beberapa jenis tunjangan yang diberikan kepada karyawan. Berikut penjelasan lengkap mengenai jenis-jenis tunjangan untuk karyawan tersebut:

1. Tunjangan Kesehatan

Jenis yang pertama adalah tunjangan kesehatan. Tunjangan kesehatan diberikan kepada karyawan agar kesehatan karyawan dapat terjaga.

Karyawan akan diberikan fasilitas untuk check up kesehatan secara rutin di fasilitas kesehatan terdekat. Tunjangan ini diberikan dengan tujuan kesehatan karyawan dapat terjaga dan karyawan dapat bekerja dengan baik.

2. Tunjangan Jabatan

Bagi karyawan yang telah memiliki jabatan tinggi, maka karyawan tersebut akan mendapatkan tunjangan jabatan. Tunjangan jabatan ini diberikan dikarenakan karyawan tersebut memiliki tanggung jawab yang besar terhadap jabatan yang dimilikinya.

3. Tunjangan Umum

Bagi karyawan yang tidak memiliki jabatan, maka akan mendapatkan tunjangan umum. Tunjangan ini diberikan kepada karyawan sebagai apresiasi atas pekerjaan yang telah dilakukan karyawan tersebut selama bekerja.

4. Tunjangan Makan Siang

Perusahaan juga ada yang memberikan tunjangan makan siang. Tunjangan ini bisa diberikan dalam bentuk makan siang secara langsung ataupun dalam bentuk uang. Jadi bagi karyawan yang tidak berangkat tunjangan ini akan hangus.

5. Pengertian Tunjangan Beras

Tunjangan beras biasanya diberikan kepada PNS baik yang masih aktif ataupun PNS yang sudah pensiun. Tunjangan beras ini diberikan sebanyak 10 kg per orang dengan jumlah maksimal 4 orang dalam satu keluarga inti.

6. Tunjangan Keluarga (Anak dan Istri)

Tunjangan keluarga diberikan baik itu kepada PNS ataupun karyawan swasta. Untuk PNS tunjangan anak diberikan maksimal 3 (tiga) anak, namun untuk perusahaan swasta biasanya memiliki peraturan sendiri terkait tunjangan keluarga ini.

Baca Juga: Pengertian Insentif Karyawan, Contoh, Tips, dan Bedanya dengan Tunjangan

7. Tunjangan Transportasi

Tunjangan transportasi diberikan kepada karyawan yang hadir ke kantor. Tunjangan transportasi ini digunakan untuk mengganti biaya transportasi karyawan dari rumah ke kantor.

8. Tunjangan Kinerja

Karyawan akan mendapatkan tunjangan seiring dengan peningkatan kinerja karyawan tersebut di perusahaan. Jadi, semakin baik kinerja karyawan tersebut maka akan semakin besar tunjangan yang didapatkan.

9. Tunjangan Pensiun

Tunjangan pensiun diberikan kepada karyawan untuk hari tua mereka. Tunjangan ini memiliki tujuan untuk menjamin hari tua karyawan tersebut dan membuat karyawan tersebut tetap bisa hidup layak meskipun sudah tidak bekerja.

10. Tunjangan Hari Raya

Jenis yang terakhir adalah tunjangan hari raya atau THR. Tunjangan ini diperoleh karyawan menjelang hari raya keagamaan. Besaran tunjangan ini menurut Undang-Undang adalah minimal 1x gaji dalam satu bulan.

11. Tunjangan Profesi

Tunjangan profesi adalah bentuk penghargaan yang diberikan kepada guru dan dosen yang telah memperoleh sertifikat pendidik sebagai pengakuan atas profesionalitasnya.

Jadi, guru dan dosen yang sudah memiliki sertifikat pendidik dan memenuhi persyaratan sesuai dengan peraturan perundang-undangan berhak menerima tunjangan profesi setiap bulan.

Tunjangan ini tidak hanya berlaku untuk guru dan dosen yang termasuk PNS, tetapi juga untuk mereka yang bukan PNS.

Baca Juga: Mengetahui Tahapan dan Proses Seleksi Karyawan dalam Perusahaan

Peraturan Tunjangan Menurut Undang-Undang

Tunjangan adalah hak karyawan yang bekerja dan peraturan mengenai tunjangan ini diatur dalam Undang-Undang. Namun tidak semua jenis tunjangan diatur oleh Undang-Undang. Hanya tunjangan tetap yang pemberiannya diatur dalam Undang-Undang.

Sedangkan untuk tunjangan tidak tetap biasanya perusahaan memiliki peraturan tersendiri yang tidak ada dalam Undang-Undang. Lalu Undang-Undang mana yang mengatur mengenai tunjangan ini?

Untuk tunjangan kesejahteraan atau kesehatan diatur dalam Undang-Undang No 13 Tahun 2003 Pasal 99 yang berisi tentang Jaminan Sosial yang diberikan kepada para pekerja. Sedangkan untuk Tunjangan Hari Raya (THR) diatur dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.PER.04/MEN/1994.

Selain itu untuk tunjangan lembur diatur dalam Pasal 77 Ayat (1), (2), dan (3) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. Di Undang-Undang tersebut juga diatur mengenai jam kerja. Jika karyawan bekerja melebihi jam kerja, maka karyawan tersebut berhak atas tunjangan lembur.

Baca Juga: Bagaimana Cara Negosiasi Gaji? Berikut Tips dan Contohnya

Apa Perbedaan Tunjangan dengan Gaji?

Meskipun sama-sama diberikan kepada karyawan atas jasa karyawan di perusahaan, namun tunjangan dan gaji merupakan dua hal yang berbeda. Perbedaan ini terletak pada pemberiannya dimana gaji diberikan secara teratur setiap bulan (atau sesuai kesepakatan) sedangkan tunjangan diberikan untuk menambah motivasi karyawan dalam bekerja.

Kelola Tunjangan dengan Mudah Bersama GajiHub

Mengelola gaji dan tunjangan dengan baik adalah tugas perusahaan melalui HRD. Di zaman yang serba canggih seperti saat ini, mengelola tunjangan (dan gaji) bukanlah hal yang sulit karena saat ini telah ada software payroll dan aplikasi HRIS.

GajiHub merupakan software payroll dan aplikasi HRIS yang akan memudahkan pengelolaan gaji dan tunjangan karyawan di perusahaan Anda. Ada berbagai fitur yang akan memudahkan Anda dalam pengelolaan payroll ini dan semuanya bisa dilakukan secara online langsung dari gadget Anda.

Yuk daftar GajiHub sekarang juga dan nikmati semua kemudahan dalam pengelolaan karyawan di perusahaan Anda.

Kesimpulan

Itulah tadi penjelasan tentang pengertian tunjangan yang wajib untuk Anda ketahui. Pengertian tunjangan menjadi hal yang wajib Anda ketahui karena tunjangan adalah bagian dari hak yang didapatkan ketika Anda bekerja.

Jangan lupa untuk gunakan software payroll dan aplikasi HRIS GajiHub untuk memudahkan pengelolaan karyawan di perusahaan Anda. Kunjungi tautan ini untuk mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai GajiHub.