7 Contoh Pengalaman Organisasi di CV dan Tips Menulisnya

pengalaman organisasi di cv

Dalam pembuatan CV, ada bagian-bagian yang biasanya disertakan di dalamnya, salah satunya adalah pengalaman organisasi. Pengalaman organisasi di CV biasanya ditulis ketika belum memiliki pengalaman kerja atau fresh graduate.

Lalu bagaimana cara menulis pengalaman organisasi di CV dengan baik dan benar? Yuk simak penjelasannya hanya di bawah ini:

Mengapa Menuliskan Pengalaman Organisasi di CV?

pengalaman organisasi di cv

Ada beberapa alasan mengapa pengalaman organisasi di tuliskan di dalam CV:

1. Untuk Menunjukan Keaktifan Organisasi

Alasan pertama adalah untuk menunjukan bahwa Anda aktif di organisasi. Bagi pelamar kerja yang belum memiliki pengalaman kerja, keaktifan organisasi bisa menjadi pengganti pengalaman kerja.

Dengan menunjukan keaktifan Anda di organisasi, Anda bisa menunjukan bahwa Anda memiliki pengalaman dan kemampuan dari keaktifan Anda di organisasi. Misalnya, kemampuan bekerja sama di dalam tim ataupun kemampuan mengatur waktu mengingat saat kuliah Anda masih bisa berorganisasi di tengah kesibukan kuliah.

Ini menjadi pengalaman yang akan dipertimbangkan di dunia kerja. Ketika Anda memiliki pengalaman organisasi di bangku kuliah, Anda memiliki bekal kemampuan yang dibutuhkan di dunia kerja.

2. Dijadikan Soft Skill

Pengalaman berorganisasi yang Anda miliki saat kuliah juga bisa dijadikan soft skill yang dibutuhkan di dunia kerja. Dengan adanya pengalaman ini, Anda bisa memiliki soft skill di antaranya manajemen waktu, kemampuan berkomunikasi, hingga kemampuan bersosialisasi dengan orang lain.

Dari pengalaman organisasi yang dimiliki ini, Anda bisa mendapatkan nilai plus dari tim rekruter. Perusahaan membutuhkan pengalaman Anda organisasi untuk bekerja.

3. Meningkatkan Kemampuan Sosialisasi

Sebagai makhluk sosial, kita tidak bisa hidup tanpa orang lain. Meski manusia adalah makhluk sosial, kemampuan bersosialiasi perlu diasah dan ditingkatkan. Salah satunya adalah dengan aktif berorganisasi saat duduk di bangku kuliah,

Ketika Anda aktif beroganisasi, Anda akan dihadapkan dengan berbagai karakter manusia yang berbeda-beda. Ini akan melatih kemampuan sosialisasi Anda hingga bisa menghadapi banyak orang.

Kemampuan ini bisa menjadi bekal yang baik di dunia kerja. Jadi, tidak heran jika HRD atau tim rekruter mempertimbangkan pengalaman berorganisasi.

4. Lebih Mengenali Bakat yang Dimiliki

Dengan pengalaman organisasi yang dimiliki, Anda bisa lebih mudah mengenali bakat yang ada di dalam diri Anda. Mengenali bakat diri sendiri tentu bukanlah hal yang mudah, namun dengan mengikuti organisasi di bangku sekolah atau kuliah bisa mencari cara untuk mendapatkan pelatihan secara gratis.

Anda bisa mengikuti berbagai pelatihan dan kesempatan belajar saat mengikuti kegiatan di organisasi. Dari pengalaman tersebut Anda bisa dengan mudah menemukan bakat yang ada di dalam diri Anda.

5. Praktek secara Langsung

Organisasi adalah cara untuk praktek secara langsung. Ini menjadi keseimbangan, mengingat di bangku kuliah atau sekolah, Anda lebih banyak mendapatkan teori dibandingkan praktek secara langsung.

Ini adalah bagian baik yang akan menjadi pertimbangan HRD untuk memilih Anda.

Baca Juga: Cara Mencantumkan Riwayat Pendidikan di CV

Apa Saja Pengalaman Organisasi yang Dibutuhkan di Dunia Kerja?

Aktif berorganisasi selama kuliah atau sekolah akan memberikan Anda berbagai pengalaman yang tidak didapatkan hanya dengan menjadi mahasiswa kupu-kupu (kuliah pulang-kuliah pulang). Berikut beberapa pengalaman organisasi yang dibutuhkan di dunia kerja:

1. Manajemen Proyek

Pengalaman organisasi pertama yang dibutuhkan di dunia kerja yang pertama adalah manajemen proyek. Pengalaman manajemen proyek dapat membantu Anda mendapatkan pekerjaan yang diinginkan karena ini bisa menjadi bukti Anda memiliki kemampuan kerja sama tim yang baik.

Anda bisa mencantumkan proyek apa saja yang pernah Anda tangani dan jangan lupa untuk menjelaskannya secara detail kepada tim rekrutmen saat Anda diwawancarai.

2. Pengelolaan Keuangan

Pengelolaan keuangan juga menjadi pengalaman organisasi yang akan dibutuhkan di dunia kerja. Pengelolaan keuangan di dalam organisasi sejatinya tidak jauh berbeda dengan pengelolaan keuangan perusahaan.

Jika Anda memiliki pengelaman ini, ini bisa menjadi nilai plus dimana Anda adalah orang yang dipercaya untuk memegang keuangan. Ini juga menunjukan bahwa Anda memiliki kemampuan pengelolaan keuangan, mengingat kemampuan ini tidak dimiliki oleh semua orang.

Baca Juga: 10 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Melakukan Analisis CV

3. Komunikasi

Kemampuan komunikasi juga menjadi kemampuan yang dibutuhkan di dunia kerja dan And abisa mendapatkannya dari organisasi yang Anda ikuti. Ketika Anda memiliki kemampuan komunikasi ini, ini bisa menjadi bekal bagi Anda untuk membangun hubungan di dunia kerja.

Hubungan yang dibangun di sini adalah hubungan interpersonal yang memang sangat penting untuk pemecahan masalah di dunia kerja. Selain di dunia kerja, kemampuan komunikasi juga bisa bermanfaat di dunia kerja dan akan memudahkan Anda menjalin hubungan profesional dengan orang lain.

4. Kerja Sama Tim

Kemampuan kerja sama tim merupakan kemampuan yang tidak dimiliki oleh semua orang. Kemampuan ini bisa Anda latih dan dapatkan dengan mengkuti organisasi yang ada di kampus atau di sekolah.

Dengan adanya kemampuan kerja sama tim ini, HRD atau tim rekrutmen akan menganggapnya sebagai kelebihan yang akan membantu pekerjaan. Seperti yang kita ketahui, di dunia kerja kerjasama antar tim atau rekan kerja adalah hal yang sering dilakukan dan dengan kemampuan Anda ini, HRD bisa mempercayai Anda.

5. Kemampuan Berpikir Kreatif

Kemampuan berpikir kreatif menjadi kemampuan yang dibutuhkan di dunia kerja yang bisa Anda dapatkan dengan aktif berorganisasi. Ini adalah kemampuan terakhir yang dijelaskan di artikel ini.

Kemampuan berpikir kreatif muncul saat Anda membutuhkan solusi dari permasalahan yang ada. Kemampuan berpikir kreatif bisa didapatkan dengan seringnya Anda melatihnya.

Makanya, dengan pengalaman organisasi yang Anda miliki berkesempatan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif Anda. Ini akan menjadi penilaian yang baik di mata HRD atau rekruter dan menjadi bekal untuk Anda memulai pekerjaan Anda.

pengalaman organisasi di cv

Baca Juga: 65 Contoh Keahlian dalam CV, Cara, Hingga Tips Menulisnya

Apa Saja Tips Menuliskan Pengalaman Organisasi di CV?

Berikut beberapa tips yang dapat Anda l untuk menuliskan pengalaman organisasi di CV:

1. Tuliskan Nama Organisasi

Tips yang pertama adalah tuliskan nama organisasi yang pernah Anda ikuti. Pastikan Anda menuliskan nama organisasi ini dengan jelas.

Anda bisa menuliskan nama organisasi ini di bagian kolom pengalaman organisasi. Sebagai contoh, Anda yang aktif di organisasi BEM bisa menuliskan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Lampung.

2. Jabatan dan Posisi di Organisasi Jangan Lupa Ditulis

Setelah nama organisasi, tips kedua adalah Anda bisa menuliskan jabatan dan posisi Anda di organisasi yang Anda ikuti. Tulis bagian jabatan posisi ini setelah Anda menuliskan nama organisasi yang pernah Anda ikuti.

Anda tidak perlu menuliskan jabatan dan posisi ini secara mendetail. Cukup tuliskan bulan dan tahun Anda memulai jabatan dan bulan dan tahun jabatan Anda berakhir.

Bagi rekruter ini sudah cukup untuk menunjukan jabatan dan posisi Anda di organisasi.

3. Sertakan Tanggung Jawab dan Pencapaian Anda

Selain nama organisasi, jabatan dan posisi di organisasi, Anda juga bisa menyertakan tanggung jawab dan pencapaian Anda selama mengikuti organisasi. Misalnya adalah Anda memiliki jabatan sebagai sekretaris BEM, Anda bisa menjelaskan tanggung jawab yang Anda pegang selama menjabat.

Termasuk pencapaian yang Anda dapatkan saat mengikuti organisasi. Namun pastikan Anda menulisnya dengan padat dan jalas. Jangan sampai Anda menuliskan pencapaian Anda ini hingga memenuhi CV yang Anda buat.

Jika Anda melakukannya, bisa jadi HRD tidak melirik CV Anda karena dianggap kurang menarik.

Baca Juga: Cara Membuat CV yang Menarik dan Dilirik HRD

4. Perhatikan Format Penulisan

Anda juga wajib memperhatikan format tulisan saat menuliskan pengalaman organisasi. Jangan sampai Anda tidak lolos seleksi karena format penulisan di CV yang tidak sesuai.

Format yang tidak sesuai ini misalnya urutan organisasi yang tidak tepat. Anda bisa menuliskan pengalaman Anda berurutan mulai dari yang terbaru hingga paling lama. Jangan sampai berantakan.

Jangan abaikan pengetikan huruf kapital. Meski sepele, namun ini bisa menjadi penilaian di mata HRD atau tim rekrutmen. Termasuk pemilihan font dan ukuran tulisan. Pilihlah font dan ukuran tulisan yang sering digunakan di CV.

Dengan mengikuti standar format yang baik, CV Anda akan terlihat lebih rapi dan profesional. Jadi, HRD akan melirik CV yang Anda kirimkan.

5. Pastikan Relevan dengan Pekerjaan yang Dilamar

Terakhir, pastikan pengalaman organisasi yang Anda tuliskan di CV relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Misalnya Anda memiliki pengalaman sebagai bendahara, Anda bisa menuliskan pengalaman tersebut untuk pekerjaan di bidang keuangan.

Jangan sampai Anda banyak menuliskan pengalaman organisasi namun tidak relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Cukup tulis yang dibutuhkan agar CV Anda bisa tampak profesional.

gajihub 1

Baca Juga: Cara Membuat Tentang Saya di CV agar Menarik

Apa Saja Contoh Pengalaman Organisasi di CV?

Berikut beberapa contoh pengalaman organisasi yang bisa Anda tuliskan di CV:

Contoh 1

Anggota Organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Lampung

Jabatan: Departemen Kegiatan

  • Membantu melaksanakan berbagai kegiatan yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiwa Universitas Lampung.
  • Memastikan kegiatan yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Lampung dapat berjalan dengan lancar.

Contoh 2

Anggota Organisasi Pers Mahasiswa Universitas Merdeka

Jabatan: Departemen Kewirausahaan

  • Membantu melaksanakan kegiatan kewirausahaan yang dimiliki oleh Organisasi Pers Mahasiswa Universitas Merdeka.
  • Memilih usaha yang akan digunakan oleh organisasi Pers Mahasiswa Universitas Merdeka.
  • Membantu pengadaan pelatihan kewirausahaan.

Contoh 3

contoh satu

Contoh 4

pengalaman dua

Contoh 5

contoh tigas

Contoh 6

pengalaman organisasi di cv

Contoh 7

contoh lima

Baca Juga: Tips Membuat CV ATS Friendly dan Juga Contohnya

Kesimpulan

Dari penjelasan artikel yang ada di atas, dapat diketahui bahwa pengalaman organisasi di CV ditulis untuk menunjukan pengalaman dan kemampuan Anda di hadapan HRD atau tim rekrutmen. Ini bisa menjadi pengganti pengalaman kerja bagi Anda yang masih lulusan baru atau fresh graduate.

Pengelolaan karyawan bagi perusahaan merupakan hal yang sangat penting. Pengelolaan karyawan ini berhubungan dengan operasional perusahaan dan semakin baik pengelolaan yang dilakukan, semakin meningkat pula produktivitas karyawan.

Anda bisa menggunakan software payroll dan aplikasi HRIS GajiHub untuk memudahkan pengelolaan karyawan di perusahaan Anda. GajiHub merupakan software payroll dan aplikasi absensi yang dilengkapi berbagai fitur yang akan memberikan kemudahan pengelolaan karyawan.

Daftar GajiHub sekarang juga di tautan ini dan dapatkan masa coba gratis selama 14 hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *