Dengan perkembangan teknologi yang ada saat ini, melamar kerja tidak hanya dapat dilakukan secara langsung namun Anda dapat melamar kerja lewat email.
Melamar kerja lewat email merupakan pilihan terbaik yang akan memudahkan Anda dan juga lebih hemat biaya jika dibandingkan dengan melamar secara langsung.
Namun, melamar kerja lewat email ini harus dilakukan secara teliti dan tepat agar lamaran kerja Anda dapat dipertimbangkan oleh HRD.
Pada artikel ini GajiHub akan menjelaskan mengenai cara melamar kerja lewat email dan contohnya.
Simak penjelasan lengkapnya hanya di bawah ini:
Mengapa Melamar Kerja Lewat Email Banyak Dipilih?
Jika dulu melamar kerja harus dilakukan dengan datang langsung, dengan perkembangan teknologi, saat ini melamar kerja bisa lewat email.
Bahkan, beberapa perusahaan mengharuskan Anda mengirimkan lamaran kerja melalui email, dibandingkan menyerahkan lamaran dalam bentuk hardcopy secara langsung.
Perusahaan lebih memilih cara ini karena ini merupakan cara praktis, yang akan memudahkan perusahaan dan juga pelamar kerja.
Bagi perusahaan, melamar kerja lewat email akan lebih praktis karena HRD hanya perlu memeriksa melalui komputer atau laptop, tanpa harus membuka dokumen yang dicetak satu per satu.
Ketika lamaran yang dikirimkan tidak memenuhi syarat, HRD bisa langsung menghapusnya.
Sedangkan untuk pelamar kerja, lamaran kerja lewat email lebih hemat biaya, baik itu biaya untuk mencetak dokumennya ataupun biaya mengirimkan lamaran kerja.
Bagi perusahaan yang menerima lamaran kerja lewat email, mereka biasanya akan menguraikan cara melakukannya dalam deskripsi pekerjaan, mencatat materi apa yang harus Anda kirimkan, alamat email yang harus Anda gunakan, dan bahkan kemungkinan apa yang harus Anda catat dalam baris subjek.
Baca Juga: 10 Jawaban Apa Motivasi Anda Melamar Kerja dan Tips Menjawabnya
Apa yang Diperlukan untuk Melamar Kerja Lewat Email?
Ketika Anda melamar menggunakan email, Anda akan memiliki tiga persyaratan utama, yakni baris subjek yang jelas, isi email yang menjelaskan siapa Anda, kualifikasi Anda, dan ketertarikan Anda pada peran tersebut, dan lampirannya.
Ada dua pilihan untuk isi email Anda:
- Surat lamaran yang disingkat: Jika Anda memilih untuk melampirkan surat lamaran, pertimbangkan untuk menyingkatnya di badan email Anda sehingga perekrut atau manajer perekrutan dapat memahami pengalaman dan keahlian Anda.
- Surat lamaran lengkap: Daripada melampirkan surat lamaran, Anda bisa menyalin dan menempelkannya ke dalam badan email. Dengan opsi ini, badan email Anda akan berfungsi sebagai surat lamaran lengkap.
Baca Juga: 10 Persyaratan Lamaran Kerja dan Tips Mempersiapkannya
Apa Saja Lampiran dalam Lamaran Kerja Lewat Email?
Ketika Anda mengirimkan lamaran kerja lewat email, ada berkas lampiran yang harus Anda sertakan ke dalam lamaran kerja Anda.
Penting untuk meninjau deskripsi pekerjaan dan mencatat lampiran yang diminta dan spesifikasi format apa pun, seperti apakah Anda harus mengirimkan materi sebagai PDF atau ekstensi file lain.
Lampiran lamaran kerja email yang umum:
Email lamaran kerja berbeda dengan email tindak lanjut lamaran kerja, di mana kandidat menghubungi perekrut atau manajer perekrutan melalui email setelah terlebih dahulu melamar pekerjaan di tempat lain.
Baca Juga: 10 Contoh Surat Lamaran Kerja Word, Download di Sini
Bagaimana Cara Menulis Lamaran Kerja Lewat Email?
Seperti halnya lamaran kerja lainnya, luangkan waktu untuk meninjau deskripsi pekerjaan, mengidentifikasi pengalaman dan keterampilan yang Anda miliki yang sesuai dengan peran tersebut.
Rincian ini akan menginformasikan isi email Anda (surat lamaran) dan juga akan menyampaikan penelitian yang telah Anda lakukan tentang peran dan perusahaan.
Setelah Anda memiliki semua informasi yang relevan, saatnya untuk mulai membuat email Anda.
Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengirimkan lamaran kerja lewat email:
1. Tulislah judul email yang jelas
Baris subjek email Anda harus menyatakan alasan Anda menulis.
Deskripsi pekerjaan mungkin menentukan apa yang harus Anda sertakan.
Jika tidak, buatlah baris subjek yang jelas yang menyatakan alasan Anda menulis dan nama Anda.
Misalnya, “Lamaran: Posisi Jabatan, Nama Anda” atau ”Lamaran untuk Posisi Jabatan: Nama Anda.”
2. Sertakan salam
Tinjau deskripsi pekerjaan untuk mengetahui apakah perusahaan ingin Anda mengalamatkan email kepada karyawan atau manajer perekrutan tertentu.
Jika tidak, Anda bisa menentukan siapa manajer perekrutan dengan mencari tahu jabatan mereka di halaman LinkedIn perusahaan.
Jika informasi tersebut tidak tersedia, buatlah salam pembuka yang umum dengan “Kepada Yth.” atau “Kepada Yth. Tim Rekrutmen [Departemen].”
Pelajari lebih lanjut tentang cara menulis surat lamaran.
Baca Juga: Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan: 17 Contoh dan Template Gratis
3. Perkenalkan diri Anda dalam kalimat pertama
Langsung saja pada kalimat pertama Anda dan perlakukan seperti tujuan resume.
Sebutkan siapa Anda, jumlah pengalaman yang Anda miliki atau apa yang sedang Anda lakukan, dan bahwa Anda menulis untuk melamar posisi tersebut.
Jika ada yang mereferensikan Anda, sebutkan.
4. Ubahlah surat lamaran Anda menjadi isi email
Isi email bisa berupa surat lamaran lengkap (jika Anda memilih untuk tidak melampirkannya) atau versi ringkas dari surat lamaran Anda (jika Anda memilih untuk melampirkannya).
Seperti surat lamaran standar, Anda harus mendiskusikan pengalaman Anda, kecocokan unik Anda untuk peran tersebut, dan pencapaian apa pun yang menunjukkan dampak yang lebih besar.
5. Tutup dengan detail
Saat Anda menutup surat lamaran email Anda, ulangi apa yang Anda inginkan dan mengapa Anda tertarik dengan posisi ini di perusahaan tertentu.
Sebutkan dokumen yang Anda lampirkan dan kesediaan Anda untuk langkah selanjutnya.
Baca Juga: 9 Berkas Lamaran Kerja yang Perlu Dipersiapkan, Apa Saja?
6. Tanda tangani email Anda
Tanda tangani email Anda dengan informasi kontak Anda, termasuk nama lengkap, nomor telepon, dan email.
Jika Anda memiliki situs web, cantumkan alamatnya.
7. Lampirkan materi Anda
Pastikan untuk melampirkan semua materi yang diperlukan, seperti resume Anda, dalam format yang sesuai.
Pastikan lampiran-lampiran yang Anda sertakan ini sudah dalam format yang sesuai, misalnya jumlah halamannya hingga berapa lampiran yang disertakan.
Lampiran ini menjadi bagian sangat penting karena penilaian tim rekrutmen akan ditentukan oleh lampiran ini, jadi jangan sampai Anda membuat kesalahan.
8. Periksa kembali sebelum Anda menekan tombol “kirim”
Tinjau email Anda untuk mengetahui apakah ada kesalahan ketik atau kesalahan tata bahasa.
Sebelum Anda mengirimkannya, periksa terlebih dahulu apakah email yang Anda kirimkan telah sesuai dan tidak ada kesalahan di dalamnya.
Baca Juga: Download Contoh Surat Lamaran Kerja Untuk Berbagai Profesi
Bagaimana Contoh Lamaran Kerja Lewat Email?
Di bawah ini, Anda akan menemukan dua contoh email lamaran kerja, satu dari lulusan baru dengan sedikit pengalaman dan satu lagi dari pelamar karir menengah yang ingin naik jabatan.
1. Lulusan baru
[Baris subjek] Lamaran Kerja-Desain Grafis-Eva Celia
Kepada Yth Bapak/Ibu HRD Perusahaan X
Nama saya Eva Celia, dan saya menulis untuk melamar posisi desainer grafis junior di tim Anda di X. Saya baru saja lulus dengan gelar S1 di bidang Ilmu Komunikasi. Saya sangat terkesan dengan status B-corp X dan misinya untuk menghubungkan para sukarelawan dengan pengalaman yang bermakna dan berdampak.
Selama waktu saya di Universitas XYZ, saya menjadi sukarelawan dengan kelompok pengomposan lokal sambil menyelesaikan dua magang terpisah, satu di agensi kreatif ABC Designs dan yang lainnya di A to Z Corporation.
Selama magang, saya telah menyelesaikan beberapa project, yaitu:
- Merancang aset asli, termasuk logo, halaman arahan, dan templat
- Memperbaiki pekerjaan untuk memenuhi spesifikasi setiap klien
- Bertemu dengan klien sebagai bagian dari tim desain grafis untuk menerima dan mengimplementasikan umpan balik
Saya menghargai tantangan untuk mewujudkan ide melalui media visual berbasis web, dan saya tertarik untuk menerapkan pengalaman saya untuk kebutuhan perusahaan Anda. Saya adalah pemain tim yang terorganisir dengan perhatian yang kuat terhadap detail, sifat-sifat yang akan membantu saya dengan baik di X.
Saya telah melampirkan resume dan dua contoh pekerjaan yang telah saya selesaikan sebagai bagian dari magang. Saya bersedia untuk mendiskusikan pengalaman dan keterampilan saya sesuai keinginan Anda.
Hormat saya,
Eva Celia
[email protected]
555-555-5555
Baca Juga: Surat Penolakan Lamaran Kerja: Pengertian, Komponen, dan Contohnya
2. Posisi senior
[Hapus baris subjek] Lamaran Kerja – Senior Copywriter – Putri Bunga
Kepada Yth Bapak/Ibu PT X
Saya menulis untuk melamar posisi copywriter senior di X. Nama saya Putri Bunga dan saya memiliki lebih dari enam tahun pengalaman menyusun strategi, membuat, dan merevisi naskah yang menarik untuk berbagai merek e-commerce, seperti X, Y, dan Z.
Baru-baru ini, saya bekerja sebagai copywriter di ABC, sebuah perusahaan yang didedikasikan untuk melayani bisnis kecil di bidang e-commerce. Saya menangani kebutuhan naskah untuk enam klien yang berbeda, mulai dari layanan pengiriman tanaman hingga peralatan masak.
Saya secara teratur mengembangkan bahasa yang digerakkan oleh nilai yang berbeda untuk setiap kampanye digital yang mendorong tindakan, dan klien saya melihat hasilnya berkat upaya tersebut.
Sebagai contoh, X mengalami peningkatan penjualan sebesar 3% dan peningkatan keterlibatan sebesar 12% di seluruh platform media sosial mereka setelah kampanye akhir tahun kami yang terakhir.
Saya menghargai waktu saya di ABC, tetapi saya ingin terus berkembang dalam karier saya. Sekarang saya tertarik untuk mencari peran sebagai copywriter senior di sebuah perusahaan yang mengutamakan empati dan mengedepankan nilai-nilai. Saya yakin kesempatan itu ada di X, di mana saya bisa mengelola kampanye dengan lebih baik dan berkontribusi pada strategi dan kepemimpinan tim.
Saya telah melampirkan resume saya, surat lamaran yang lebih mendalam, dan contoh tulisan. Saya berharap dapat mendiskusikan peran ini secara lebih rinci.
Hormat saya,
Putri Bunga
555-555-5555
[email protected]
www.putribunga.com
Baca Juga: Contoh Surat Lamaran Kerja, Komponen, dan Cara Buatnya
Apa Saja Tips Melamar Kerja Lewat Email?
Berikut beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk melamar kerja lewat email:
1. Jangan mengirim email ke banyak perusahaan
Tips pertama yang harus dilakukan adalah hindari mengirim email ke banyak perusahaan, khususnya dalam format yang sama.
Memang, dengan mengirimkan lamaran kerja ke banyak perusahaan akan membuat peluang diterima kerja lebih besar, namun ini juga bisa menjadi jebakan bagi Anda.
Mengirim lamaran kerja ke banyak perusahaan, terlebih dikirimkan secara bersamaan dalam satu email akan menunjukan bahwa Anda orang yang malas.
Jadi, lebih baik kirimkan satu per satu email lamaran kerja ini.
2. Pastikan alamat email profesional
Tips kedua adalah pastikan alamat email yang Anda gunakan profesional.
Gunakan nama lengkap Anda dan hindari kata-kata yang bisa memberikan kesan bahwa Anda tidak profesional, misalnya [email protected].
3. Pilih waktu terbaik untuk mengirim
Memilih waktu untuk mengirim email lamaran kerja juga sangat penting.
Berdasarkan penelitiasn Campaign Monitor, waktu terbaik untuk mengirimkan email lamaran kerja adalah antara pukul 9 pagi hingga 11 pagi.
Pada jam-jam tersebut biasanya HRD akan melakukan pengecekan email yang masuk.
Hindari juga mengirimkan email di hari Senin karena biasanya ini hari bagi HRD untuk mengecek email yang masuk sejak Jumat malam.
Anda bisa mengirimkan email lamaran kerja di hari kerja lainnya seperti Selasa, Rabu, Kamis, ataupun Jumat.
Baca Juga: 15 Contoh Surat Lamaran Kerja Bahasa Inggris Terbaik
Kesimpulan
Itulah tadi penjelasan mengenai mengirim lamaran kerja lewat email yang dapat menjadi referensi untuk Anda.
Melamar kerja lewat email adalah cara mudah yang akan menguntungkan bagi perusahaan dan pelamar kerja, makanya tidak heran jika saat ini marak digunakan.
Namun pastikan sebelum Anda menekan tombol kirim, Anda sudah mengecek isi dari email lamaran kerja Anda secara keseluruhan.
Mengirimkan lamaran kerja lewat email ini merupakan salah satu bentuk kemudahan karena adanya perkembangan teknologi.
Selain memudahkan mengirimkan lamaran kerja, perkembangan teknologi juga turut memudahkan perusahaan dalam melakukan pengelolaan karyawan.
Saat ini perusahaan bisa melakukan pengelolaan karyawan dengan praktis yakni dengan teknologi bernama software absensi.
Software absensi merupakan perangkat lunak yang dapat bekerja untuk mencatat kehadiran karyawan secara real time.
GajiHub menjadi rekomendasi software absensi terbaik yang akan memudahkan pengelolaan karyawan di perusahaan Anda.
Mulai dari melakukan pengelolaan kehadiran karyawan, pengelolaan penggajian, cuti dan izin, BPJS, PPh 21, integrasi akuntansi, analisis data, employee self service, reimbursement, kasbon, live tracking, hingga integrasi fingerprint.
Buat Anda yang tertarik untuk mencoba GajiHub, Anda bisa daftar di tautan ini dan Anda akan mendapatkan uji coba gratis selama 14 hari.
- Penipuan Lowongan Kerja: Modus dan Tips Menghindarinya - 11 February 2025
- Reimbursement Adalah: Pengertian, Jenis, dan Tipsnya - 11 February 2025
- Cara Melamar Kerja Lewat Email dan Contohnya - 11 February 2025