10 Contoh Ice Breaking Games dan Tips Melakukannya

Ice breaking games memiliki peran penting untuk mencairkan suasana dan membangun hubungan anntar karyawan. Dengan demikian, karyawan akan merasa lebih nyaman dan percaya satu sama lain dalam bekerja.

Pada artikel kali ini, Gajihub akan membahas apa yang dimaksud dengan ice breaking games, manfaat, contoh, hingga tipsnya.

Daftar isi show

Apa yang Dimaksud dengan Ice Breaking Games?

Ice breaking games adalah aktivitas atau permainan yang dirancang untuk menyambut peserta dan menghangatkan percakapan di antara peserta dalam sebuah pertemuan, pelatihan, sesi bonding team, atau kegiatan lainnya.

Ice breaking memiliki peran penting dalam acara-acara yang melibatkan banyak kegiatan berkomunikasi. Hal tersebut membantu memastikan bahwa semua peserta setara dan mereka terlibat secara penuh.

Ice breaking membantu menghilangkan hambatan yang ada di tempat kerja melalui hierarki, struktur organisasi, jabatan pekerjaan, dan berbagai departemen.

Selain membantu dalam kegiatan yang pesertanya tidak saling mengenal, ice breaking juga efektif untuk mencairkan suasana bagi karyawan yang sudah saling kenal.

Ice breaking dapat membantu peserta merasa lebih nyaman, terutama jika mereka bekerja di berbagai departemen pada tingkat yang berbeda dalam organisasi.

Bagaimana Cara Kerja Ice Breaking Games?

Ketika peserta tidak saling mengenal, icebreaking akan membantu mereka memperkenalkan diri kepada peserta lainnya. Hal ini menjadi alat yang paling efektif untuk memulai keterlibatan peserta dan mendorong partisipasi dalam pertemuan, pelatihan, atau sesi bonding team.

Saat peserta pertmuan sudah saling mengenal atau berpartisipasi dalam meeting yang dijadwalkan secara rutin, ice breaking tetap efektif untuk mencairkan suasana dan membuat peserta lebih nyaman dalam melibatkan diri.

Sebagai contoh, salah satu ice breaking klasik seperti “Dua Fakta dan Satu Bohong.” Untuk bermain game ini, mintalah setiap peserta untuk memberikan tiga pernyataan tentang diri mereka. Dua di antaranya harus berupa fakta, dan satu merupakan kebohongan.

Peserta lainnya kemudian harus menebak pernyataan mana di antara tiga pernyataan tersebut yang merupakan kebohongan.

Ice breaking ini membantu mengurangi ketegangan di antara kelompok dengan membantu anggota kelompok mempelajari fakta-fakta tentang satu sama lain dan membentuk ikatan yang lebih dalam.

Apakah Ice Breaking Games itu Penting?

Ya, ice breaking games berperan penting dalam mencairkan suasana. Selain itu, berikut beberapa manfaat utama dari icebreaking:

1. Memungkinkan Orang untuk Saling Mengenal

Icebreaking membantu orang untuk saling mengenal nama mereka. Sebab, saat pertama kali berinteraksi dalam kelompok, orang mungkin kesulitan untuk mengingat semua nama.

Namun, icebreaking membuat peserta lebih mudah untuk mengingat semua orang dalam kelompok. Mereka mulai mengaitkan nama-nama dengan wajah-wajah melalui aktivitas tersebut, sehingga memudahkan dalam bekerja sama.

2. Membangun Tim dan Komunitas

Dengan melakukan ice breaking, Anda bisa membentuk rasa kebersamaan di antara tim. Seperti yang Anda ketahui, setiap tim akan berinteraksi secara rutin, yang membuat mereka harus saling mengenal.

Ice breaking membantu mereka lebih lancar dalam berbicara dan belajar cara bekerja sama dalam berbagai proyek, serta saling memahami.

3. Membangun Kepercayaan dan Hubungan

Merencakan ice breaking memberikan kesempatan kepada karyawan untuk membangun hubungan dan kepercayaan. Hal ini disebabkan karena orang lebih nyaman bekerja ketika mereka sudah saling mengenal.

Meskipun tidak membuat mereka saling mengenal sepenuhnya, tetapi aktivitas ini bisa menjadi dasar untuk membantu mereka dalam memulai hubungan.

Setelah mereka mengenal satu sama lain, mereka akan lebih mudah untuk bekerja sama dan berbicara tentang proyek yang diperlukan untuk pekerjaan.

4. Meninggalkan Kesan Positif

Terkadang, orang akan merasa gugup saat mereka akan bergabung dengan kelompok baru. Namun, mereka dapat mengatasi kegugupan tersebut saat mereka mengenal orang dan melihat siapa yang cocok dengan mereka di tim.

Oleh karena itu, Anda perlu memberi kesempatan pada anggota tim atau kelompok untuk memperkenalkan diri.

5. Membantu Mengatasi Kecanggungan

Pada awalnya, semua anggota tim akan merasa canggung saat mencoba berinteraksi dengan orang lain. Oleh karena itu, Anda perlu memudahkan mereka untuk mulai berinteraksi. Melalui ice breaking, mereka mungkin bisa berbaur dan mengembangkan hubungan yang lebih baik.

Mungkin ada beberapa orang yang lebih pendiam di dalam departemen, sehingga icebreaking memberi kesempatan mereka untuk berbicara. Dengan demikian, aktivitas tersebut dapat membantu mengembangkan hubungan tim.

Apa Saja Contoh Ice Breaking Games yang Efektif?

Berikut adalah beberapa contoh ice breaking games yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan keakraban:

1. Tampilkan Foto bayi

Sebagai aktivitas untuk mengawali meeting atau pemasan, Anda bisa meminta karyawan untuk memberikan foto bayi mereka sebelum pertemuan. Kemudian, saat meeting tampilkan semua foto tersebut di layar atau papan.

Setelah itu, peserta meeting harus mencoba menebak karyawan dari foto masa kecil mereka.

2. 2 Kebenaran, 1 Kebohongan

Untuk melakukan game ini, Anda membutuhkan 10-15 orang dan seharusnya tidak memakan waktu lebih dari 20 menit. Pada game ini, peserta harus memperkenalkan diri mereka dengan menyampaikan dua kebenran dan satu kebohongan tentang diri mereka.

Kemudian, peserta lain harus menebak mana yang kebohongan dan mana yang kebenaran. Pernyataan yang dibagikan tidak harus informasi pribadi, tetapi bisa berhubungan dengan hobi, minat, pengalaman lucu, atau hal-hal umum lainnya.

3. Would You Rather

Would you rather adalah permainan di mana peserta harus memilih antar dua pilihan. Pilihan ini bisa berupa tindakan, barang, atau situasi yang unik. Tujuannya adalah untuk membantu rekan kerja lebih terbuka satu sama lain, sehingga dapat membentuk hubungan yang lebih bermakna.

Would you rather snagat cocok untuk karyawan baru atau yang sudah ada, karena ini adalah game yang bagus untuk membangun hubungan baru dan memperkuat yang sudah ada.

Anda dapat menyesuaikan pertanyaan sesuai dengan situasi, dan pertanyaan bisa serius atau bertema komedi sesuai kebutuhan.

4. Kuis Tanya Jawab Perusahaan (Q&A)

Kuis tanya jawab perusahaan adalah game yang memungkinkan karyawan baru mengetahui tentang perusahaan dan nilai-nilainya. Supaya lebih menyenangkan, Anda dapat mengadakan kompetisi kuis dibandingkan memberikan buku atau salinan digital tentang sejarah perusahaan.

Pertanyaan dalam permainan ini bisa seputar tanggal berdirinya perusahaan, tantangan terbesar, klien terbesar, motto perusahaan, dan sebagainya.

5. Sambung Kata

Game ini mengharuskan anggota tim membangun sebuah cerita satu kata per satu kata. Orang pertama akan memulai dengan satu kata (contohnya, “Si”), orag kedua akan menambahkan kata berikut (misalnya, “Kucing”), dan orang ketiga akan melanjutkan dengan kata lain (seperti “berjalan”), dan seterusnya.

Untuk membuat game lebih seru dan menantang, Anda dapat menambahkan aturan.

6. Tebak Logo Produk

Pada game logo produk, Anda perlu menyiapkan beberapa logo produk untuk ditampilkan melalui layar proyektor. Kemudian, minta semua peserta untuk menebak logo tersebut.

Agar lebih seru, Anda bisa memberikan hukuman kepada peserta yang tidak bisa menebak dengan benar, misalnya mereka harus mencoret wajah dengan bedak atau sebagainya.

7. Trivia Sederhana

Coba game trivia dengan teman-teman Anda. Buatlah daftar pertanyaan seputar hal-hal sepele, seperti tebak lagu, film, atau acara TV populer. Kemudian, berikan poin untuk setiap jawaban yang benar.

Di akhir permainan, hitung poinnya dan berikan hadiah kepada tim pemenang.

8. Peta Asal-Usul

Game ini melibatkan dua kegiatan seru. Pertama, mintalah setiap orang untuk menjelaskan asal-usul mereka, seperti tempat lahir atau tempat tinggal saat ini, tanpa menyebutkan nama tempatnya.

Lalu, berikan setiap tim selembar kertas besar dan biarkan mereka bertanya-tanya satu sama lain. Bersama-sama, mintalah mereka untuk membuat peta yang mencakup tempat asal setiap orang.

9. Game Greogafis

Dalam permainan ini, seseorang akan memulai dengan menyebutkan nama suatu tempat, seperti negara atau kota. Orang berikutnya harus menyebutkan tempat yang dimulai dengan huruf terakhir dari tempat yang disebutkan sebelumnya.

Misalnya, jika seorang menyebutkan “Peru”, yang berikutnya bisa menyebutkan “Uganda”, dan seterusnya.

Agar permainan semakin seru, buatlah aturan tidak boleh ada tempat yang diulang.

10. Pagi, Siang, Malam

Dalam permainan ini, Anda perlu membuat cerita sederhana yang berisi kata “pagi”, “siang”, dan “malam”. Setiap kali menyebutkan kata “pagi” dalam cerita, semua peserta harus menepuk tangan sekali. Ketika kata “siang” muncul, mereka harus menepuk tangan tiga kali.

Dan ketika kata “malam” disebutkan, mereka harus menepuk tangan dua kali. Hal ini menjadi cara yang menyenangkan untuk bermain dan mencairkan suasana, sehingga peserta dapat mengakrabkan diri satu sama lain.

Bagaimana Tips Ice Breaking Games yang Sukses?

Untuk melakukan ice breaking secara sukses, berikut tips yang bisa Anda lakukan:

1. Pertanyaan Ice Breaker Berurutan

Cara tercepat untuk menghindari keheningan canggung adalah dengan menghindari pertanyaan umum dan terbuka.

Sebaliknya, pilih rangkaian pertanyaan berurutan yang bisa dijawabkan oleh semua orang dengan cepat, seperti berbagai nama, peran, dan sesuatu seperti:

Apa yang Anda makan untuk sarapan pagi ini?
Minuman apa yang Anda minum di pagi hari, seperti teh, kopi, atau yang lainnya?
Ceritakan pekerjaan pertama Anda, album musik favorit Anda, atau hewan peliharaan Anda.
Apa yang sedang Anda baca, tonton, atau dengarkan saat ini?
Gunakan satu kata atau frase untuk menggambarkan perasaan Anda hari ini.

Beberapa pertanyaan di atas merupakan pertanyaan yang sederhana dan mudah dijawab, sehingga dapat mengingatkan semua orang mengenai tujuan meeting, peran mereka di dalamnya, dan memberikan insight tentang kepribadian mereka.

2. Batasi Durasi Ice Breaking Maksimal 5 Menit

Jaga dan batasi waktu saat melakukan ice breaking. Gunakan pertanyaan yang mendorong jawaban singkat, misalnya tentang “satu hal” atau “satu kata”:

Sebutkan satu hal yang membuat Anda senang dari minggu lalu.
Apa yang Anda nantikan di minggu ini?
Gunakan satu kata untuk menggambarkan gaya kerja Anda.
Apa satu kata yang merangkum akhir pekan Anda?
Sebutkan satu hal dalam daftar impian hidup Anda.

Pertanyaan-pertanyaan ini dapat dijawab dengan cepat dan tanpa perlu berpikir terlalu lama.

3. Buat Aktivitas Ice Breaking yang Beragam

Cobalah untuk melakukan berbagai aktivitas ice breaking yang bervariasi seperti contoh-contoh yang telah disebutkan di atas. Dengan demikian, karyawan tidak akan merasa bosan dan dapat mencairkan suasana.

4. Lakukan Ice Breaking dengan Tema Komedi

Untuk menyemangati semua orang, Anda perlu melakukan ice breaking yang menyenangkan dengan megajukan beberapa pertanyaan berikut:

Jika Anda bisa menjadi hewan apa saja di dunia, apa yang akan Anda pilih dan mengapa?
Kalau Anda bisa menjadi bintang dalam satu acara TV, acara mana yang akan Anda pilih?
Jika Anda hanya boleh makan satu hidangan penutup seumur hidup, hidangan penutup apa yang akan Anda pilih?
Kalau Anda bisa tinggal di mana saja di dunia, di mana Anda akan tinggal?

5. Buat Ice Breaking Lebih Struktur

Terakhir, Anda perlu melakukan ice breaking games dengan lebih terstruktur. Dibandingkan memilih peserta secara acak, Anda dapat melakukan beragai hal berikut:

Mengirimkan pertanyaan sebelumnya bersama dengan agenda pertemuan.
Menyusun struktur dalam menjawab pertanyaan dengan menentukan siapa yang akan memulai, menunjuk siapa yang akan menjawab berikutnya, dan menunjuk siapa yang berada di antrian berikutnya.

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat dipahami bahwa ice breaking games berperan penting untuk mencairkan suasana dalam meeting, ataupun aktivitas-aktivitas lainnya.

Dengan game-game menarik yang disajikan, peserta dapat merasakan berbagai manfaat, mulai dari membuat orang saling mengenal, hingga mengurangi kecanggungan, yang membuat proses bekerja menjadi lebih efektif dan menyenangkan.

Selain melalui ice breaking games. Anda juga dapat membuat proses kerja karyawan menjadi lebih efektif menggunakan software payroll dan HR dari Gajihub.

Melalui fitur employee self service (ESS) yang dimiliki Gajihub, karyawan dapat melakukan presensi dengan aplikasi yang dapat diunduh lewat smartphone.

Tertarik untuk mencobanya? Kunjungi tautan ini, daftar, dan coba gratis selama 14 hari.

Catatan Kaki:

Author
Recent Posts

Amelia

Penulis sekaligus pemilik bisnis B2B. Tertarik dengan penulisan terkait HR, Undang Undang Tenaga Kerja, dan pengembangan karier. Amel juga sedang mengambil sertifikasi CHRMP.