INTJ merupakan salah satu kepribadian dalam indikator 16 kepribadian yang terkenal dengan sifat independennya dan fokus pada berbagai detail. Inilah yang membuat kepribadian INTJ lebih cocok dengan pekerjaan-pekerjaan seperti akuntansi, engineer, dan sebagainya.
Pada artikel kali ini, Gajihub akan membahas apa itu kepribadian INTJ, karakteristik utama, kelebihan serta kekurangan, hingga profesi yang cocok untuk tipe kepribadian ini.
Apa itu Kepribadian INTJ si Arsitek?
INTJ adalah singkatan dari Introverted, Intuitive, Thinking, dan Judging, yakni salah satu dari enam belas tipe kepribadian yang diidentifikasi oleh Myers-Briggs Type Indicator (MBTI).
Individu dengan tipe kepribadian ini sering disebut sebagai “Strategis” atau “Arsitek”, sebab mereka memiliki kemampuan analitis yang kuat, kreativitas, serta pemikiran logis.
Selain itu, mereka juga lebih menekankan logika dan fakta dibandingkan emosi, serta kerap dianggap sebagai seorang yang perfeksionis. Inilah yang membuat mereka memiliki harapan tinggi terhadap kemampuan dan kinerja mereka, baik untuk diri mereka sendiri maupun orang lain.
Tipe kepribadian INTJ juga terkenal dengan kecerdasan dan ambisinya, mereka cenderung lebih memikirkan masa depan daripada hal yang sedang terjadi saat ini.
Meskipun mereka lebih suka menyendiri, INTJ juga memiliki rasa percaya diri yang tinggi, terutama dalam hal kemampuan berpikir mereka yang cerdas.
Baca Juga: Kepribadian ESTP, Ini 7 Pekerjaan Paling Cocok Untuk Anda
Dua Jenis Kepribadian INTJ
Terdapat dua jenis INTJ, yaitu INTJ-A dan INTJ-T. Berikut penjelasan lengkapnya:
Jenis Kepribadian INTJ-A
Jenis INTJ ini dikenal sebagai “Arsitek yang Percaya Diri.” Orang dengan tipe INTJ-A cenderung memiliki keyakinan diri yang lebih besar, dibandingkan INTJ-T terutama dalam menghadapi tantangan hidup.
Apabila situasinya tidak berjalan seperti yang diharapkan, INTJ-A cenderung tidak akan meragukan keputusan awal mereka atau merasa menyesal.
Jenis Kepribadian INTJ-T
Seseorang dengan jenis ini disebut sebagai “Arsitek yang Gelisah” dan lebih peduli terhadap area di mana mereka mungkin kurang berhasil, baik dalam kenyataan maupun pandangan orang lain.
Mereka juga cenderung memanfaatkan kekhawatiran tersebut dengan mendorong diri untuk lebih keras dan memberikan perhatian lebih pada detail-detail tertentu.
Baca Juga: Kepribadian ENFJ: Ini Pekerjaan yang Cocok untuk Anda
Karakteristik Utama Kepribadian INTJ-T
Untuk memahami orang dengan tipe kepribadian INTJ, berikut adalah beberapa karakteristik utama mereka:
1. Cenderung Lebih Independen
Tipe INTJ lebih nyaman sendiri dan lebih suka bekerja secara independen. Mereka memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi, serta dedikasi yang kuat terhadap pekerjaan.
Namun, pada saat yang sama, hal ini juga bisa menjadi kelemahan, karena terkadang mereka mungkin akan terlihat kurang sensitif atau tidak memperhatikan perasaan orang lain.
2. Lebih Fokus pada Konsep Abstrak
Orang dengan tipe kepribadian INTJ cenderung berpikir secara holistik dan lebih menyukai konsep-konsep abstrak, dibandingkan detail-detail detail-detail kecil.
3. Lebih Fokus pada Fakta dan Logika
Mereka juga lebih suka memikirkan logika dan fakta yang jelas daripada perasaan yang bisa berubah-ubah. Bahkan, bicara tentang eprasaan akan membuat mereka merasa kurang nyaman.
4. Tertib dan Terkontrol
Tipe INTJ menyukai ketertiban dan kontrol dalam hidupnya. Inilah yang membuat mereka suka menyusun rencana dari jauh-jauh hari. Beberapa dari mereka mungkin juga akan menggunakan cara-cara tertentu untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Baca Juga: Karakteristik Kepemimpinan yang Baik dan Tips untuk Menjadi Pemimimpin Hebat
Kelebihan Kepribadian INTJ
INTJ dikenal karena kemampuanya dalam merumuskan dan bekerja untuk mencapai tujuan jangka panjang, serta menemukan solusi untuk masalah-masalah yang kompleks. Berikut dalah beberapa kelebihan utama dari tipe INTJ:
1. INTJ adalah adalah orang yang berpikir rasional dan berpengatahuan
INTJ memiliki kemampuan analisis yang luar biasa, serta mampu membuat keputusan berdasarkan fakta-fakta objektif dan prinsip-prinsip universal.
Mereka sangat mengutamakan pengetahuan, melakukan riset mendalam, dan memahami seluruh fakta yang relevan.
Kemudian, mereka mengambil kesimpulan berdasarkan analisis yang mendalam dan menerapkan kebenaran dan prinsip-prinsip tersebut dalam semua keputusan yang mereka ambil.
2. INTJ adalah orang yang mandiri
INTJ memiliki kepercayaan tinggi terhadap analisis pribadi mereka dan tidak mengikuti aturan atau otoritas yang semena-mena. Jika mereka merasa bahwa tradisi, ketaatan, atau kebiasaan adalah hal yang salah, maka mereka enggan untuk mengikuti arus tersebut.
Walaupun secara umum, INTJ bukan tipe kepribadian yang suka berkonfrontasi, tipe ini cenderung menantang kondisi yang ada di sekitarnya dan tidak ragu untuk menempuh jalan yang mereka pilih sendiri.
Baca Juga: Achievement-Oriented Leadership: Karakteristik dan Tipsnya
3. INTJ adalah orang yang memiliki tekad tinggi
Sifat mandiri dan introvert yang dimiliki INTJ memberikan mereka tingkat tekad yang tinggi, sebab mereka tidak memerlukan dukungan atau persetujuan dari orang lain.
Logika dan analisis yang melekat pada kepribadian INTJ juga membuat mereka menjadi orang yang ingin tahu.
Bagi mereka, yang terpenting adalah meraih tujuan pribadi, mengikuti prinsip yang mereka anut, serta bekerja dengan standar yang telah mereka tetapkan sendiri, sehingga mereka bisa sangat tekun dalam mengejar tujuan.
Sumber: Youtube Psychology Refresh
4. INTJ adalah orang yang bersifat penasaran
Logika dan analisis yang dimiliki oleh INTJ juga membuat mereka dipenuhi rasa ingin tahu. Mereka ingin memahami riset, ilmu pengetahuan, dan prinsip-prinsip yang menjadi dasar dari teori-teori.
Selain itu, sifat skeptis mereka juga mendorong mereka untuk mencari informasi dan gagasan baru, dan mereka juga akan dengan senang hati mengubah pandangan mereka saat terbukti salah.
5. INJT adalah orang yang kreatif dan orisinal
Gabungan dari ciri-ciri ini sering kali membuat INTJ mengemukakan solusi-solusi baru atau out of the box untuk sebuah masalah, menemukan cara-cara inovatif dalam melakukan suatu hal, atau menciptakan teori-teori baru.
Mereka adalah pemikir dengan kreativitas tinggi, namun juga memiliki kemampuan penalaran dan analisis yang membantu orang lain untuk memahami gagasan mereka.
Baca Juga: 9 Profesi Terbaik untuk Kepribadian INFJ, Berikut Daftarnya
6. INTJ adalah Seorang Tipe Pemikir
INTJ bukan hanya sekadar pemikir, melainkan mereka juga benar-benar pemikir yang sangat dalam.
Itulah mengapa mereka kurang puas dengan obrolan biasa dan lebih menyukai topik yang berat dan mendalam.
Sebagai INJT, mungkin Anda senang mengeskplorasi ide-ide rumit, teori, atau konsep abstrak, karena hal tersebut benar-benar menarik bagi Anda.
Baca Juga: Design Thinking: Pengertian, Langkah, dan Contohnya
7. INTJ adalah Seorang Perencana Hebat
INTJ juga dikenal sangat ahli dalam merencanakan masa depan. Mereka bisa melihat berbagai kemungkinan dan menyusun rencana secara matang dan detail, terutama untuk jangka panjang.
Mereka tidak hanya fokus pada hal kecil, tapi juga selalu memperhitungkan gambaran besar dengan baik, sehingga rencana mereka sangat seimbang.
8. INJT adalah Seorang Pemimpin Visioner
Tipe kepribadian INTJ sering dijuluki “Arsitek” atau “Pemimpin Visioner.” Mereka memiliki kemampuan berpikir strategis yang luar biasa dan dapat melihat gambaran besar dalam berbagai situasi.
Dengan hanya sekitar 2% populasi yang memiliki tipe ini, INTJ termasuk tipe kepribadian yang langka dan punya pendekatan yang unik dalam kehidupan maupun pekerjaan.
Baca Juga: Budaya Adhokrasi: Arti, Karakteristik, Kelebihan, Hingga Tips Penerapannya
Kekurangan Kepribadian INTJ
Selain kelebihan, seorang INTJ juga memiliki beberapa kekurangan, seperti:
1. Kesombongan
INTJ bisa bersikap sombong, yakin bahwa pemikiran dan pendapat mereka adalah yang terbenar di atas orang lain. Mereka dapat meremehkan orang yang dianggap intelektualnya lebih rendah dan mengabaikan masukan atau pendapat orang lain.
Beberapa INTJ mungkin sebenarnya tidak sombong, namun gaya komunikasi mereka membuat tipe ini terlihat demikian di mata orang lain.
2. Ketidakpekaan
Pentingnya logika dan akal bagi INTJ dapat membuat mereka menjadi kurang peka terhadap emosi. Mereka bisa mengesampingkan emosi, baik milik mereka sendiri maupun milik orang lain.
Mereka mungkin tetap berpegang pada aturan dan prinsip mereka, bahkan ketika situasi membutuhkan fleksibilitas. Selain itu, mereka juga bisa terlihat terlalu keras jika terdapat perbedaan pendapat.
3. Kegigihan
Kemandirian yang ada pada INTJ dengan cepat bisa berubah menjadi kegigihan dan terkadang memicu sikap arugmentatif.
Keinginan mereka untuk memahami alasan di balik segala hal dan memastikan bahwa setiap tindakan dapat berjalan konsisten dan rasional bisa membuat mereka enggan atau menolak untuk menerima instruksi.
Selain itu, mereka bisa terjebak dalam perdebatan tentang aturan dan regulasi, bahkan dalam hal yang kurang penting.
4. Perfeksionisme
INTJ memiliki harapan yang sangat tinggi terhadap diri sendiri dan orang lain. Umumnya, mereka akan menetapkan harapan berdasarkan tujuan dan prinsip yang tinggi dibandingkan realita.
Harapan ini mungkin tidak relaitistis dan kaku, serta dapat menyebabkan kritikan yang keras dari dalam diri mereka sendiri. Padahal, sifat perfeksionisme ini dapat merusak kebahagiaan mereka.
5. Isolasi Diri
Kemandirian INTJ yang terlalu berlebihan dapat dengan mudah berubah menjadi perilaku isolasi, karena mereka mengabaikan dan mengesampingkan kebutuhan emosional mereka sendiri dan orang di sekitar mereka.
Hal ini ditunjukan dengan bagaimana mereka berkomunikasi, yaitu dengan cara yang kritis, terkadang keras, dan penuh penilaian.
Baca Juga: 8 Prinsip dalam Implementasi Etika HR di Lingkungan Kerja
Bagaimana Cara INTJ Meningkatkan Kekuatan dan Mengatasi Kekurangan Mereka?
Untuk meningkatkan kekuatan INTJ serta mengurangi kelemahan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, yaitu:
1. Meminta Masukan dari Orang Lain
INTJ biasanya sangat percaya pada kemampuan mereka sendiri untuk menemukan solusi dan merancang rencana terbaik.
Namun, terlalu fokus pada pemikiran internal bisa membuat mereka melewatkan masukan berharga dari orang lain.
Untuk meningkatkan ide-ide mereka, INTJ sebaiknya lebih terbuka mendengarkan pendapat teman, keluarga, atau rekan kerja.
Dengan menerima sudut pandang baru, mereka dapat menemukan solusi yang lebih baik dan menghindari kekurangan yang mungkin tidak mereka sadari.
2. Meningkatkan Kemampuan Introspeksi
INTJ cenderung fokus pada konsep abstrak dan ide-ide besar, tetapi seringkali mengabaikan perasaan atau keadaan emosional mereka sendiri.
Hal ini bisa membuat mereka kurang sadar akan kelemahan atau kesalahan pribadi, dan malah lebih cepat menilai kesalahan orang lain.
Untuk berkembang, INTJ perlu melatih introspeksi, belajar untuk melihat ke dalam diri, serta mengembangkan empati dan kerendahan hati.
Dengan begitu, mereka akan lebih mampu mengelola emosi pribadi dan hubungan dengan orang lain.
3. Menjaga Work Life Balance
INTJ sangat bersemangat saat terlibat dalam proyek atau rencana yang mereka buat. Namun, terlalu tenggelam dalam pekerjaan dapat berdampak buruk pada kesehatan dan hubungan jangka panjang.
Untuk berkembang, mereka perlu lebih memperhatikan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
Menyisihkan waktu untuk memeriksa emosi dan menjaga kesehatan mental akan membantu menjaga kesejahteraan dan hubungan interpersonal mereka tetap kuat.
Baca Juga: Work Life Conflict: Penyebab, Dampak, dan Cara Mengatasinya
4. Memilih Pertarungan yang Tepat
INTJ sering merasa terdorong untuk membahas setiap detail atau argumen secara logis dan mendalam. Namun, tidak semua hal perlu diperdebatkan atau diselesaikan secara sempurna.
Untuk berkembang, INTJ perlu belajar kapan harus melepaskan hal-hal kecil dan fokus pada prioritas yang lebih penting.
Ini bukan berarti menghindari konflik, tetapi lebih memilih mana yang benar-benar bernilai untuk diperjuangkan, sehingga energi bisa digunakan secara lebih efektif untuk mencapai tujuan jangka panjang.
5. Menghargai yang Sudah Ada
INTJ sering memiliki dorongan untuk selalu memperbaiki atau meningkatkan apa pun yang menurut mereka bisa dioptimalkan, baik itu produk, sistem, atau bahkan orang lain.
Namun, tidak semua orang atau organisasi ingin terus diubah. INTJ perlu menyadari bahwa dalam beberapa situasi, tidak perlu ada perubahan besar, dan terkadang lebih baik menghargai apa yang sudah berfungsi dengan baik.
Mereka juga perlu belajar menghormati keinginan orang lain yang mungkin berbeda dengan pandangan mereka tentang perbaikan.
Baca Juga: Komunikasi Persuasif: Ini Cara Membangunnya di Tempat Kerja
Kepribadian INTJ di Tempat Kerja
Di tempat kerja, orang dengan tipe kepribadian INTJ cenderung bersikap lebih tertutup dan serius, serta fokus dengan tugas-tugas yang mereka kerjakan.
Mereka memiliki kemampuan berpikir strategis dan dengan mudah mengatasi sistem-sistem yang kompleks, berkat kemampuan unik mereka dalam melihat pola-pola.
Mereka juga merupakan seorang perfeksionnis yang memiliki standar kinerja tinggi bagi diri mereka sendiri dan orang-orang di sekitar mereka.
Tipe INTJ meyakini bahwa setiap informasi yang mereka terima layak untuk dianalisis lebih lanjut, dan mereka selalu berusaha untuk meningkatkan pengetahuan mereka.
Oleh karena itu, ketika ada rekan kerja yang mengajukan pertanyaan, mereka membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menjawab agar dapat memberikan jawaban yang tepat dengan memperhatikan berbagai detail.
Berikut adalah beberapa karakteristik yang berhubungan dengan gaya kerja tipe kepribadian INTJ:
1. Pengambilan Keputusan yang Teliti
Orang INTJ memiliki dorongan untuk mencari tantangan intelektual dan cenderung berpikir secara logis dengan mempertimbangkan berbagai hal yang munugkin bisa mengganggu alur kerja mereka.
Misalnya, jika mereka sedang mengerjakan suatu tugas, namun tiba-tiba menerima panggilan dari klien, mereka akan dengan cepat menyesuaikan diri dengan situasi tersebut dan langsung beradaptasi sesuai kebutuhan.
2. Berkembang dalam Hubungan Individu
Tipe INTJ dikenal sebagai individu yang mudah untuk intropeksi diri. Mereka cenderung meluangkan waktu untuk menggali pemikiran mereka sendiri dan memberikan prioritas pada hubungan mereka.
3. Memahami Kondisi Tugas
INTJ memiliki kemampuan yang sangat baik dalam mengenali nilai dari setiap tindakan yang mereka lakukan di tempat kerja. Hal ini menjadi alasan mengapa mereka cenderung selektif dalam membangun hubungan personal.
Apabila mereka melihat bahwa suatu tugas hanya dipengaruhi oleh pemikiran kelompok, mereka mungkin akan murang tertarik. Sebaliknya, INTJ akan lebih terlibat dalam proyek-proyek yang sejalan dengan nilai dan prinsip yang mereka anut.
Baca Juga: Standar Kinerja: Pengertian, Manfaat, Jenis, dan Tips Menetapkannya
Bagaimana Hubungan INTJ dengan Kepribadian MBTI Lain dalam Karier?
Setiap orang memiliki gaya kerja yang unik, dan ketika dua tipe kepribadian yang berbeda saling melengkapi, hasil yang luar biasa bisa tercapai.
Untuk individu dengan tipe kepribadian INTJ, yang dikenal karena kemampuan berpikir analitis dan visi jangka panjang, bekerja dengan tipe kepribadian lain seperti ENFP, ENTP, dan ENTJ sering kali menciptakan sinergi yang kuat.
Berikut adalah penjelasan mengenai setiap tipe kepribadian dan bagaimana mereka bisa menciptakan kerjasama yang harmonis dan produktif dengan INTJ:
1. Hubungan INTJ dan ENFP dalam Karier
ENFP dikenal karena kreativitasnya dan kemampuan berkolaborasi secara sosial. Mereka cenderung terbuka, penuh semangat, dan bisa melihat masalah dari berbagai sudut pandang.
Kepribadian yang hangat dan fleksibel ini sering kali menjadi pasangan ideal bagi INTJ yang lebih terfokus pada logika dan strategi jangka panjang.
Mengapa ENFP cocok untuk INTJ
ENFP bisa membawa suasana yang penuh energi dan ide-ide segar ke dalam diskusi, yang bisa memotivasi INTJ untuk melihat solusi dari sudut pandang yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya.
Dalam proyek yang membutuhkan inovasi atau pendekatan yang tidak biasa, ENFP dapat mengimbangi sifat analitis INTJ dengan kreativitas dan kemampuan mereka dalam memahami emosi tim.
2. Hubungan INTJ dan ENTP dalam Karier
ENTP adalah tipe kepribadian yang senang mengeksplorasi ide-ide baru dan tidak takut untuk menantang asumsi yang sudah ada.
Mereka sering kali menjadi rekan yang ideal bagi INTJ karena keduanya sama-sama menikmati diskusi intelektual dan suka mencari solusi yang inovatif.
Mengapa ENTP cocok untuk INTJ
ENTP membantu INTJ untuk tetap fleksibel dan terbuka terhadap berbagai kemungkinan.
Mereka bisa mendorong INTJ untuk mengeksplorasi ide-ide yang lebih luas dan mempertanyakan rencana yang sudah dibuat, sehingga menghasilkan solusi yang lebih matang dan inovatif.
3. Hubungan INTJ dengan ENTJ dalam Karier
ENTJ adalah tipe kepribadian yang memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat dan kemampuan eksekusi yang cepat.
Mereka fokus pada tujuan yang jelas dan biasanya mampu memotivasi tim untuk bekerja menuju pencapaian besar.
Kerjasama antara INTJ dan ENTJ sering kali menghasilkan tim yang sangat efektif dalam mencapai tujuan.
Mengapa ENTJ cocok untuk INTJ
ENTJ memiliki kemampuan untuk mengarahkan dan memotivasi orang lain, sementara INTJ memberikan perencanaan strategis yang mendalam.
Kombinasi ini sangat efektif dalam situasi yang membutuhkan pengambilan keputusan cepat dan pelaksanaan yang efisien.
ENTJ bisa mempercepat proses, sementara INTJ memastikan setiap langkah dipikirkan dengan matang.
Baca Juga: DiSC Test: Arti, Manfaat, Jenis Kepribadian, dan Contoh Soalnya
8 Pekerjaan yang Cocok untuk Kepribadian INTJ
Setelah mengetahui karakteristik INTJ di tempat kerja, berikut adalah beberapa pekerjaan yang cocok untuk tipe kepribadian ini:
1. Akuntan
Akuntan adalah salah satu pilihan karier yang paling sesuai bagi tipe kepribadian INTJ. Sebagai individu yang sangat terorganisir dan disiplin, INTJ cocok untuk peran apapun yang melibatkan pencatatan dan pemeliharaan data yang akurat.
Selain itu, tugas seorang akuntansi juga melibatkan analisis dan strategi keuangan yang mendalam, sehingga memungkinkan INTJ untuk menggunakan kemampuan problem solving guna meningkatkan proses dan kinerja keuangan.
Akuntan juga banyak menghabiskan waktu sendirian untuk fokus pada angka-angka, sehingga sesuai dengan cara kerja yang lebih disukai oleh INTJ.
Baca Juga: Contoh Job Deskripsi Akuntan dan Kualifikasinya
2. Pengacara
Kompleksitas sistem hukum di negara membuat profesi hukum menjadi pilihan menarik bagi tipe kepribadian INTJ. Kemampuan mereka untuk memahami dan menyumpan banyak informasi membuat mereka cocok menjadi pengacara.
Pengacara sukses adalah orang yang berambisi, berdedikasi, dan sangat analitis. Mereka menikmati riset dan pemecahan masalah dengan kreatif, serta bisa merumuskan argumen yang kuat.
Sebagai profesional, mereka juga diharuskan untuk memisahkan emosi dari pekerjaan mereka.
3. Manajer Proyek
Tipe INTJ merasa puas melihat hasil kerja mereka, sehingga manajemen proyek menjadi salah satu pilihan karier yang paling cocok bagi mereka.
Sebagai individu yang memiliki pandangan logis terhadap gambaran besar, INTJ terampil dalam merencanakan dan mengawasi detail-detail yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang lebih besar.
Manajemen proyek memungkinkan mereka merumuskan strategi, anggaran, dan rencana, sambil menggunakan teknik pemecahan masalah kreatif untuk menemukan dan menerapkan efisiensi yang lebih baik.
4. Programmer
Pilihan karier selanjutnya untuk INTJ adalah programmer. Profesi ini membutuhkan fokus dan kreativitas yang diperlukan untuk merancang, menulis, dan menguji kode, sehingga memungkinkan INTJ untuk berkembang dalam lingkungan kerja yang mandiri.
Selain itu, aspek pemecahan masalah dalam peran ini membutuhkan jenis analisis masalah yang sangat baik oleh INTJ, yaitu menganalisis sebab dan akibat, serta merumuskan solusi yang sesuai.
Baca Juga: Contoh Job Deskripsi Programmer: Apa Saja Tanggung Jawabnya?
5. Arsitektur
Arsitektur menggabungkan dua disiplin ilmu dan seni. Karena INTJ adalah pemikir logis dengan imajinasi yang kreatif, hal ini membuat arsitektur bisa menjadi pilihan karier yang sesuai bagi mereka.
Bekerja untuk merancang dan membangun produk akhir yang sesuai dengan kebutuhan klien akan sangat menarik bagi tipe INTJ, sama seperti ketika mereka memiliki kendali penuh atas proyek yang dikerjakan dari awal sampai akhir.
6. Peniliti Ilmiah
INTJ merupakan seseorang yang haus akan pengetahuan, baik dalam ilmu sosial maupun ilmu sains, yang membuat mereka cenderung unggul dalam peran terkait penelitian.
Pekerjaan seorang peneliti ilmiah melibatkan keterampilan analisis dan pemecahan masalah, misalnya dalam hal pengembangan obat-obatan baru atau mendapatkan pemahaman mendalam tentang perilaku manusia.
7. Technical Writer
Meskipun kurang bersifat analitis dibandingkan pilihan karier INTJ lainnya, profesi menulis masih cocok untuk menawarkan otonomi dan privasi hampir sepenuhnya dalam bekerja, terutama jika bekerja sebagai freelancer.
Technical writer sangat cocok bagi INTJ, karena membutuhkan tingkat kecerdasan yang tinggi dan kemampuan untuk menyampaikan informasi kompleks dengan jelas.
Selain itu, profesi ini juga memungkinkan INTJ melibatkan kreativitas dan kecerdasan mereka sambil bekerja secara mandiri.
8. Engineer
Profesi engineer awalnya melibatkan menganalisis masalah dan mencari solusi kreatif melalui penerapan teknologi, ilmu pengetahuan, dan matematika.
Profesi ini juga akan menarik bagi sifat prefeksionis dalam INTJ, karena memerlukan akurasi, perhatian terhadap detail, dan standar yang sangat tinggi.
Baca Juga: Simak 10 Daftar Daerah UMR Tertinggi di Indonesia tahun 2023
Kesimpulan
Berdasarkan artikel di atas, dapat diketahui bahwa kepribadian INTJ merupakan seseorang yang cenderung mandiri, mampu berpikir out of the box, dan perfeksionis. Inilah yang membuat mereka cocok untuk pekerjaan-pekerjaan yang melibatkan proses kreatif dan mengutamakan fokus.
Kepribadian INTJ yang lebih suka bekerja secara independen, membutuhkan sebuah software payroll dan HR yang dapat memudahkan mereka dalam segala urusan mengenai adminstrasi karyawan seperti Gajihub.
Melalui Gajihub, mereka dan karyawan lainnya dapat menggunakan fitur employee self service (ESS), yang memungkinkan mereka melakukan presensi secara mandiri melalui smartphone, pengajuan cuti, mencatat lembur, dan masih banyak lagi.
Yuk, coba gratis fitur-fitur menariknya selama 14 hari dengan klik tautan ini.
Catatan Kaki:
- Penilaian Objektif dan Subjektif, Apa Bedanya? - 23 December 2024
- Handover Pekerjaan Adalah: Manfaat, Tahapan & Contoh Dokumen - 23 December 2024
- Steward Adalah: Jenis, Tugas, Skill Penting, dan Kisaran Gajinya - 20 December 2024