Berapa Gaji Pelayaran? Ini Faktor yang Mempengaruhinya

gaji pelayaran

Buat Anda yang tertarik untuk bekerja di pelayaran, informasi mengenai gaji pelayaran menjadi hal yang ingin diketahui.

Seperti yang diketahui, pelayaran menjadi salah satu sektor pekerjaan dengan gaji yang tinggi.

Tidak heran ini membuat banyak orang penasaran dengan besaran gaji pelayaran.

Lalu berapa besaran gaji pelayaran ini dan apa saja faktor berpengaruh pada gaji pelayaran?

Pada artikel ini GajiHub akan menjelaskan secara lengkap mengenai gaji pelayaran, mulai dari pengertiannya, faktor yang memengaruhinya, hingga berapa besarannya.

Untuk lebih lengkapnya Anda dapat menyimak penjelasan yang ada di bawah ini:

Apa yang Dimaksud dengan Pekerjaan Pelayaran?

gaji pelayaran

Sebelum membahas mengenai gaji pelayaran, sudahkah Anda mengetahui apa yang dimaksud dengan pekerjaan pelayaran?

Pekerjaan pelajaran merupakan pekerjaan yang berkaitan dengan pengoperasian, pemeliharaan, dan logistik kapal laut.

Secara umum, pekerjaan pelayaran ini dibagi ke dalam 2 (dua) jenis yakni departemen mesin dan departemen dek.

Gaji untuk setiap departemen disesuaikan dengan tingkat jabatan yang dimiliki.

Tentunya pada departemen dek, nahkoda dan kapten menjadi posisi dengan jabatan tertinggi.

Sedangkan untuk posisi kedua diduduki oleh chief officer atau mualim 1, disusul dengan second officer atau mualim 2, third officer atau mualim 3, markonis, kepala kelasi, seaman madya, dan di tingkat terakhir seaman biasa.

Pada departemen mesin, posisi tertinggi dipegang oleh chief engineer, disusul oleh assistant engineer, third assistant engineer, juru listrik, oiler, juru las, dan wiper.

gajihub banner

Baca Juga: 8 Cara Menentukan Gaji Supervisor dan Faktor Pentingnya

Apa Saja Faktor yang Berpengaruh pada Gaji Pelayaran?

gaji pelayaran

Seperti pada jenis pekerjaan lainnya, pekerjaan untuk industri pelayaran besaran gajinya dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Berikut faktor-faktor tersebut:

1. Pendidikan dan Keahlian yang Dimiliki

Faktor-faktor tersebut di antaranya latar belakang pendidikan, hingga keahlian dan pengalaman yang dimiliki.

Bidang keilmuan yang dipelajari huga berbeda-beda, seperti transportasi laut, teknik kelautan, hingga teknik perkapalan.

Untuk mencapai posisi sebagai nahkoda, seseorang harus memiliki layar belakang pendidikan di sekolah pelayaran.

Pengalaman sekolah yang dimiliki oleh nahkoda tentunya sebanding dengan gaji yang didapatkan di mana tergolong besar sesuai dengan pendidikan tinggi yang ditempuhnya.

2. Pengalaman yang Dimiliki

Semakin lama perjalanan karier yang dimiliki oleh nahkoda, maka besaran gaji yang dimiliki juga semakin besar.

Terlebih bagi nahkoda yang bekerja di perusahaan pengeboran lepas pantai, besaran gaji yang dimiliki dihitung per jam.

Contohnya adalah seorang nahkoda memiliki gaji Rp5 juta per jam, maka dalam satu harinya nahkoda bisa mendapatkan gaji di angka Rp40 juta.

Mereka yang bersekolah di pelayaran biasanya lebih memilih mengejar karier di luar negeri karena pendapatan yang ditawarkan jauh lebih tinggi.

Untuk posisi pelayaran pemula di luar negeri bisa mendapatkan gaji pokok Rp7 juta per bulan.

Ketika pelayar sudah memiliki banyak pengalaman bisa mendapatkan gaji di angka Rp50 juta per bulan.

Baca Juga: 6 Cara Menentukan Gaji Manager dan Besarannya

3. Perusahaan Tempat Bekerja

Untuk besaran gaji ini tentunya juga dipengaruhi oleh perusahaan tempat bekerja dan tingkatan di bidang industri perkapalan di mana seseorang bekerja.

Semakin besar perusahaan tempat bekerja, maka semakin besar pula gaji yang bisa didapatkan.

4. Kemampuan Bahasa Asing

Kemampuan bahasa asing juga menjadi faktor yang berpengaruh pada gaji pelayaran.

Ketika seseorang memiliki kemampuan bahasa asing yang baik, maka ia memiliki modal untuk meningkatkan karier mereka sekaligus meningkatkan gaji yang didapatkan.

Ini terjadi karena kemampuan bahasa asing sangat penting untuk mengimbangi pengetahuan yang dimiliki, khususnya bagi mereka yang memilih berkarier di luar negeri.

Baca Juga: Tertarik Menjadi SPG? Simak Tugas dan Gaji SPG di Sini

Berapa Besaran Gaji Pelayaran di Indonesia?

salary

Di Indonesia, pekerjaan pelayaran memiliki gaji yang besar dengan adanya tambahan dana tunjangan dan fasilitas yang dimiliki.

Ini terjadi karena industri pelayaran memiliki tuntutan pekerjaan dan lingkungan kerja yang tidak mudah dan penuh risiko.

Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 2 Tahun 2019 yang membahas mengenai Komponen Biaya dan Pendapatan yang Diperhitungkan dalam Penyelenggaraan Angkutan Kewajiban Pelayanan Publik Bidang Angkutan Laut untuk Penumpang Kelas Ekonomi.

Di dalam aturan tersebut juga dijelaskan mengenai besaran gaji pelayaran secara lengkap dengan tunjangan yang jauh lebih besar dibandingkan dengan jenis pekerjaan lainnya.

Berikut kisaran gaji pelayaran yang ada di Indonesia:

1. Gaji Pokok

Gaji pokok pelayaran diberikan kepada nahkoda dan anak buah kapal atau ABK sesuai dengan dasar pangkat dan golongan yang dimiliki.

Ketentuan yang diberlakukan mengenai besaran gaji pokok industri pelayaran adalah sebagai berikut:

  • Golongan 1 memiliki gaji pokok antara Rp319.000 hingga Rp693.000.
  • Golongan II memiliki gaji pokok antara Rp432.000 hingga Rp1.085.000.
  • Golongan III memiliki gaji pokok antara Rp572.000 hingga Rp1.400.300.
  • Golongan IV memiliki gaji pokok antara Rp668.000 hingga Rp1.703.900.

2. Tunjangan Tetap

Selain mendapatkan gaji pokok, pekerja di industri pelayaran juga mendapatkan berbagai jenis tunjangan.

Tunjangan tetap diberikan kepada pihak nahkoda dan ABK secara teratur yang terdiri dari tunjangan pasangan, tunjangan anak, tunjangan penyesuaian, dan tunjangan peralihan.

Berikut besaran tunjangan tetap bagi pekerja pelayaran:

  • Kelas jabatan 2 kisarannya Rp7.060.667
  • Kelas jabatan 3 kisaran Rp6.060.673
  • Kelas jabatan 4 kisaran Rp5.230.495
  • Kelas jabatan 5 kisaran Rp4.898.518
  • Kelas jabatan 6 kisaran Rp4.184.568
  • Kelas jabatan 7 kisaran Rp3.570.048
  • Kelas jabatan 8 kisaran Rp3.302.124
  • Kelas jabatan 9 kisaran Rp2.819.642
  • Kelas jabatan 10 kisaran Rp2.646.889
  • Kelas jabatan 11 kisaran Rp2.548.909
  • Kelas jabatan 12 kisaran Rp2.502.333
  • Kelas jabatan 13 kisaran Rp2.346.221
  • Kelas jabatan 14 kisaran Rp2.330.869
  • Kelas jabatan 15 kisaran Rp2.216.288

Baca Juga: Gaji Supervisor di Berbagai Industri dan Daerah di Indonesia

3. Tunjangan Komando

Tunjangan komando merupakan tunjangan khusus yang ada di industri pelayaran.

Mereka yang mendapatkan tunjangan komando ini di antaranya kepala kamar mesin, mualin I dan masinis I.

Formulasi pemberian tunjangan ini disesuaikan dengan tipe kapal dan jabatan yang dimiliki.

4. Tunjangan Profesi

Bagi profesi-profesi khusus yang ada di kapal juga diberikan tunjangan profesi.

Profesi ini di antaranya dokter atau perawat yang bekerja di atas kapal.

5. Tunjangan Cuti

Tunjangan terakhir yang didapatkan pada industri pelayaran adalah tunjangan cuti.

Jumlah minimal untuk tunjangan cuti adalah satu kali total gaji atau gaji pokok yang ditambahkan dengan angka tunjangan tetap.

Ini termasuk ditambah lagi dengan tunjangan tidak tetap seperti insentif dan tunjangan khusus.

Baca Juga: Berapa Gaji Sosmed Marketing? Berikut Rata-ratanya di Indonesia

Apa Saja Jenis-Jenis Pekerjaan Pelayaran?

gaji pelayaran

Berikut jenis-jenis pekerjaan yang ada di bidang pelayaran:

Pekerjaan Bagian Mesin

1. Oiler

Oiler merupakan pekerjaan yang bertugas mengeluarkan dan memasukkan bahan bakar serta minyak pelumas.

Oiler atau dikenal juga dengan juru minyak memiliki tanggung jawab untuk melaporkan ke pihak masinis ketika terdapat permasalahan pada mesin kapal.

2. Masinis

Masinis yang ada pada bagian mesin biasanya terdapat 3 orang yang bertugas.

Setiap masinis memiliki tugas yang berbeda-beda, misalnya posisi masinis 1 bertanggung jawab terhadap mesin induk.

Kemudian masinis 2 bertanggung jawab terhadap mesin bantu kapal dan masinis 3 bertanggung jawab pada semua jenis pompa kapal.

3. Chief Engineer

Chief engine merupakan jabatan yang cukup tinggi pada bagian mesin dan pastinya memiliki tanggung jawab yang berat.

Seorang chief engine memiliki tanggung jawab pada semua jenis mesin yang digunakan di kapal, mulai dari mesin bantu, mesin pompa, mesin induk, mesin sekoci, mesin freezer, dan jenis mesin lainnya.

Chief engineer nantinya menerima laporan dari pihak masinis 1, 2, dan 3, serta oiler.

Baca Juga: Berapa Gaji Business Development? Cek Kisarannya Berikut Ini

Pekerjaan Bagian Deck

1. Juru Masak

Juru masak pada industri pelayaran bekerja menyediakan makanan dan persediaan.

Mereka memasakan masakan untuk semua crew pelaut yang ada di dalam kapal.

2. Juru Mudi

Juru mudi memiliki tanggung jawab menjaga kemudi, memegang kemudi, dan menjaga area anjungan serta pengintaian.

3. Klasi

Klasi memiliki tanggung jawab merawat bagian lambung kapal dan membantu menangani muatan.

Jenis pekerjaan ini bekerja sesuai dengan arahan kapten.

Baca Juga: Ini Rincian Gaji Pegawai BUMN dan Tunjangannya

4. Mualim

Sama halnya dengan masinis, mualim di kapal juga diisi oleh 3 pekerjaan.

Mualim 1 bekerja mengatur muatan, mengatur arah, dan persediaan air tawar.

Mualim 2 bekerja mengatur jalur atau peta pelayaran dan mengatur navigasi.

Sedangkan mualim 3 bertugas melakukan pemeliharaan, mengatur, dan melakukan pemeriksaan pada alat keselamatan kapal.

5. Kapten atau Nahkoda

Kapten atau nahkoda memiliki tanggung jawab terhadap semua hal yang ada di dalam kapal.

Dapat dibilang mereka dapat pemimpin pelayaran dan ini merupakan tugas yang berat di antara tugas dan tanggung jawab lainnya.

Baca Juga: Ini Tren Gaji Sektor Hospitality di Indonesia pada Tahun 2025

Kesimpulan

Itulah penjelasan lengkap mengenai gaji pelayaran yang dapat menjadi referensi Anda.

Dari penjelasan artikel di atas dapat diketahui bahwa gaji pelayaran memiliki nominal yang besar sesuai dengan tanggung jawab yang dimilikinya.

Terlebih durasi pelayaran yang cukup lama membuat pekerja mendapatkan tunjangan yang besar sesuai dengan risiko dan beban kerja.

Bagi perusahaan, pastikan Anda melakukan pengelolaan karyawan dengan sebaik mungkin.

Gunakan software absensi dari GajiHub untuk memudahkan pengelolaan karyawan di perusahaan Anda.

GajiHub merupakan software absensi yang dilengkapi berbagai fitur untuk kemudahan pengelolaan karyawan.

Yuk daftar GajiHub sekarang juga di tautan ini dan dapatkan uji coba gratis selama 14 hari.

Desi Murniati

Tinggalkan Komentar