Pengangguran Musiman: Pengertian, Dampak, dan Contohnya

pengangguran musiman

Pengangguran terjadi ketika seseorang tidak memiliki pekerjaan. Salah satu jenis pengangguran adalag pengengguran musiman.

Pengangguran merupakan mereka yang tidak melakukan pekerjaan dalam kurun waktu tertentu. Biasanya keadaan ini dipengaruhi oleh lapangan pekerjaan yang memang hanya ada di waktu tertentu.

Lalu apa sebenarnya contoh dari pengangguran musiman ini? Bagaimana acara kerja mereka yang menganggur musiman ini?

Pada artikel ini GajiHub akan menjelaskan mengenai pengangguran musiman. Anda bisa membaca penjelasan lengkapnya hanya di bawah ini:

Apa Pengertian dari Pekerjaan Musiman?

pengangguran musiman

Sebelum membahas lebih lengkap mengenai pengangguran musiman, apakah Anda sudah mengetahui apa itu pekerjaan musiman? Pekerjaan musiman ini pastinya berhubungan dengan pengangguran musim, bahkan bisa dibilang ini menjadi faktor yang membuat seseorang bisa menganggur musiman.

Pekerjaan musiman adalah posisi apa pun dalam sebuah pekerjaan yang berlangsung selama waktu tertentu dalam setahun. Banyak posisi musiman yang berlangsung selama liburan, karena atraksi dan acara bertema dibuka dan membutuhkan staf.

Anda juga bisa menemukan pekerjaan musiman yang berhubungan dengan musim cuaca tertentu, seperti di bidang pertanian atau pariwisata. Pekerjaan ini dapat melibatkan tugas-tugas seperti layanan pelanggan, penjualan, pertunjukan, dan pekerjaan kasar.

Meskipun banyak pekerjaan musiman yang menawarkan pekerjaan paruh waktu, Anda juga bisa menemukan pekerjaan musiman dengan jam kerja penuh. Berikut adalah beberapa contoh pekerjaan musiman:

  • Staf penjualan musiman
  • Pemain liburan
  • Penjaga pantai
  • Karyawan taman hiburan
  • Staf acara musiman

Baca Juga: Quiet Firing: Pengertian, Dampak, dan Cara Mencegahnya

Apa Pengertian dari Pengangguran Musiman?

Pengangguran musiman adalah ketika orang yang bekerja di pekerjaan musiman menjadi menganggur ketika permintaan tenaga kerja menurun. Hal ini biasanya terjadi ketika waktu tertentu dalam setahun berakhir atau musim baru dimulai, seperti liburan atau karena perubahan cuaca.

Misalnya, seseorang yang bekerja di resor selama musim panas mungkin mengalami pengangguran ketika musim gugur tiba dan fasilitas musim panas harus ditutup. Pengangguran jenis ini sering terjadi di lokasi-lokasi yang dikunjungi banyak turis, karena tempat wisata yang berbeda dapat menutup atau memperlambat operasinya tergantung pada waktu dan musim.

Selain pada sektor pariwisata yang mengandalkan turis, penganguran jenis ini juga umum terjadi pada sektor pertanian. Misalnya, orang-orang yang bekerja pada musim panen akan menganggur ketika panen telah selesai.

Ini juga terjadi pada sektor perkebunan dimana ada masa dimana perkebunan tidak membutuhkan banyak tenaga manusia sehingga mereka yang biasanya bekerja tidak dibutuhkan dan terpaksa menganggur.

Baca Juga: Garden Leave: Keuntungan dan Kerugian, serta Tips Terbaiknya

Bagaimana Cara Kerja Pengangguran Musiman?

pengangguran musiman

Pengangguran musiman bekerja dengan memastikan bahwa jumlah pekerjaan yang tersedia sesuai dengan kebutuhan organisasi akan karyawan, tergantung pada waktu dalam setahun.

Artinya, pada musim-musim tertentu, sebuah perusahaan mungkin membutuhkan jumlah karyawan yang lebih banyak dibandingkan musim-musim lainnya, yang dapat menyebabkan pengangguran musiman ketika musim yang lebih menguntungkan berakhir.

Ketika pengangguran musiman terjadi, karyawan yang bekerja di posisi yang berhubungan langsung dengan waktu atau peristiwa tertentu dibebaskan dari pekerjaan mereka dan perlu mencari peluang kerja baru. Beberapa orang merespons pengangguran musiman dengan beralih ke pekerjaan musiman baru setiap kali musim berganti sehingga mereka dapat melanjutkan pekerjaan musiman dan mendapatkan pekerjaan lagi dengan cepat.

Baca Juga: Part Time Adalah Ini Pengertian, Jenis, dan Cara Mengelolanya

Apa yang Bisa Dipelajari dari Pengangguran Musiman?

Salah satu hal yang paling jelas dari pengangguran musiman adalah bahwa pengangguran musiman biasanya dapat diprediksi. Artinya, karyawan yang cenderung mengalami pengangguran musiman biasanya tahu bahwa pekerjaan mereka bersifat sementara dan bahkan mungkin memiliki gambaran kapan pekerjaan itu akan berakhir, yang dapat membantu mereka mempersiapkan diri untuk mencari pekerjaan jika diperlukan.

Manfaat lainnya adalah pengangguran musiman hanya terjadi ketika musim berakhir atau pada periode yang tidak membutuhkan bantuan musiman, yang berarti sering kali ada waktu yang jelas kapan pekerjaan musiman dapat dimulai lagi.

Hal ini dapat membantu karyawan musiman merencanakan pencarian kerja mereka, karena dengan mengetahui kapan suatu musim berakhir, mereka dapat mengetahui kapan musim berikutnya dimulai.

Sebagai contoh, seseorang yang bekerja di toko Halloween di musim gugur mungkin akan menganggur setelah musim gugur berakhir, namun mereka bisa merencanakan untuk beralih ke posisi musiman yang berhubungan dengan musim dingin atau liburan musim dingin, karena mereka tahu bahwa musim tersebut akan datang.

Baca Juga: Freelance Adalah: Pengertian, Cara Kerja, dan Contoh

Apa Dampak dari Pengangguran Musiman?

menganggur

Ternyata pengangguran jenis ini bisa memberikan dampak baik itu kepada individu maupun kepada negara. Berikut penjelasan lengkapnya untuk Anda:

1. Dampak bagi individu

Dampak yang bisa dirasakan dari individu atas pengangguran jenis ini adalah individu tersebut akan mendapatkan pengurangan pendapatan yang didapatkan.

Selain dari kurangnya pendapatan, pengangguran jenis ini juga bisa membuat keahlian yang dimiliki menjadi tidak terasah dalam waktu tertentu. Ini bisa membuat seseorang yang awalnya memiliki keahlian bisa menjadi berkurang keahlian tersebut.

Ketiga, dengan terjadi kehilangan pekerjaan ini akan membuat seseorang kehilangan kesehatraan yang sebelumnya dirasakan. Ini karena seseorang tersebut tidak lagi memiliki pendapat yang dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

2. Dampak bagi negera

Selain berdampak bagi individu, pengangguran jenis ini juga dapat berdampak bagi negara. Dampak pertama yang bisa didapatkan adalah sulitnya mencapai tingkat kemamakmuran yang maksimal.

Ini karena waktu produktif yang dimiliki tidak sebanyak yang seharusnya, sehingga akan berpengaruh kepada tingkat kesejahteraan masyarakat.

Kedua, adanya pengurangan pendapatan negara dari sektor pajak. Ketika seseorang tidak memiliki pekerjaan, maka seseorang tersebut tidak memiliki pendapatan dan ini akan mengurangi pendapatan pajak daerah.

Ketiga, perkembangan ekonomi akan bergerak dengan lambat. Seperti yang kita ketahui, roda perekonomian selalu berputar setiap hari dan ketika ada pengangguran di sini membuat tingkat konsumsi menjadi lebih sedikit dan akan berpengaruh ke bisnis yang ada di sekitarnya.

Keempat, dengan adanya pengangguran ini membuat ketidakstabilan di bidang sosial dan politik. Risiko terjadinya kejahatan juga semakin meningkat dengan adanya pengangguran ini.

gajihub 2

Baca Juga: 12 Penyebab Layoff serta Dampak Positif dan Negatifnya

Apa Saja Contoh Pengangguran Musiman

Pertimbangkan contoh-contoh pengangguran musiman ini:

1. Contoh pertanian

Gus bekerja untuk seorang mahasiswa sekaligus petani lokal di musim tanam selama bulan Januari sampai Agustus. Tugas pekerjaannya meliputi menyiram ladang, memanen dan membersihkan tanaman, serta menyiapkan pesanan untuk dibawa ke pasar petani.

Agus juga mengelola stan petani di pasar petani, yang berlangsung hingga minggu terakhir bulan Agustus. Karena pertaniannya hanya menghasilkan tanaman yang tumbuh di musim hujan, Afus berencana untuk mengalami pengangguran musiman ketika musim hujan berakhir.

Karena dia tahu bahwa pasar petani berakhir pada minggu terakhir bulan Agustus dan sudah masuk musim kemarau, Agus dapat bersiap untuk mulai mencari pekerjaan baru yang lebih dekat dengan kampusnya pada minggu pertama bulan September.

2. Contoh liburan

Lina adalah seorang aktris profesional dan mendapatkan pekerjaan sebagai pemain liburan di sebuah atraksi bernama Winter Wonderland. Perannya mengharuskannya untuk menciptakan karakter dengan latar belakang cerita yang berhubungan dengan liburan, berjalan-jalan di sekitar taman untuk mengunjungi para tamu, dan mengambil foto dan video dengan tamu yang memintanya

Atraksi Winter Wonderland umumnya buka dari minggu terakhir bulan November hingga minggu pertama bulan Januari, yang diketahui Lina dari wawancara saat ia dipekerjakan.

Untuk mempersiapkan diri menghadapi pengangguran musiman yang akan dimulai pada minggu pertama bulan Januari setelah Winter Wonderland ditutup, Lina mulai mencari proyek akting berikutnya pada bulan Desember.

3. Contoh taman hiburan

Wanda menghabiskan setiap musim liburan kuliah dengan bekerja di taman hiburan Thrill City, yang memiliki roller coaster, permainan karnaval, beberapa pilihan tempat makan, dan kesempatan untuk bertemu dengan para artis.

Wanda bekerja sebagai operator wahana di salah satu wahana air di taman ini, sebuah roller coaster yang membawa para tamu melewati jeram untuk mendinginkan diri selama cuaca musim panas yang terik. Namun, Thrill City menutup wahana airnya pada minggu terakhir bulan Agustus dan menutup taman pada minggu terakhir bulan Oktober.

Meskipun Wanda dapat beralih ke peran yang berbeda di Thrill City saat wahana airnya ditutup pada bulan Agustus, ia mungkin akan mengalami pengangguran musiman saat taman ditutup pada bulan Oktober.

Untuk mempersiapkan diri, Wanda dapat mencari posisi baru di bulan Oktober sehingga ia dapat menemukan pekerjaan untuk memulai pekerjaan setelah posisi musimannya berakhir.

Baca Juga: Karyawan Resign Kerja Mendadak, Apa yang Harus Dilakukan HR?

Bagaimana Cara Mengatasi Pengangguran Musiman?

pengangguran musiman

Karena pekerjaan musiman ini tidak bisa diandalkan sepenuhnya, Anda harus bisa mengatasi keadaan ini dengan baik. Jangan baik kesejahteraan Anda menjadi terganggu karena tidak ada persiapan dalam mengatasi pengangguran ini.

Berikut cara yang bisa Anda lakukan dalam mengatasi pengangguran pada musim tertentu:

1. Lebih bijak dalam pengelolaan keuangan

Cara mengatasi yang pertama adalah dengan lebih bijak dalam mengelola keuangan. Ketika Anda mendapatkan uang, Anda jangan memikirkan untuk menghabiskannya di waktu tersebut, namun pikirkan kemungkinan Anda tidak memiliki uang di masa mendatang.

Buatlah rencana keuangan dan buat list pengeluaran Anda setiap bulan. Jangan membeli barang-barang yang tidak dibutuhkan.

Uang yang Anda keluarkan hari ini untuk foya-foya nyatanya bisa digunakan untuk bertahan hidup di masa sulit.

2. Cari pekerjaan atau usaha sampingan

Kedua, cobalah untuk cari pekerjaan sampingan atau usaha sampingan. Jangan hanya mengandalkan kepada pekerjaan musiman yang tidak pasti.

Anda harus bisa mencari cara untuk tetap berpenghasilan meski di masa yang tidak musim pekerjaan Anda. Ini adalah cara terbaik agar Anda bisa tetap bertahan di tengah keadaan yang ada.

3. Mulai berinvestasi

Ketiga, mulailah berinvetasi. Anda bisa menginvestasikan uang yang Anda miliki di instrumen investasi yang aman dan menyesuaikan dengan keadaan Anda.

Selain berinvetasi pada uang, Anda juga bisa menginvestasikan waktu yang Anda miliki untuk mempelajari keterampilan baru. Keterampilan ini nantinya juga bisa menjadi cara untuk bertahan saat tidak memilki pekerjaan.

Baca Juga: Ketahui Prosedur PHK Karyawan Berdasarkan Aturan yang Berlaku

Kesimpulan

Itulah tadi penjelasan mengenai pengangguran musim untuk Anda. Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa pengangguran musiman dapat terjadi ketika seseorang tidak bekerja pada musim tertentu.

Biasanya pekerjaan yang mereka miliki merupakan pekerjaan yang mengandalkan musim tertentu, seperti bidang pertanian, bidang pariwisata, dan lainnya.

Tidak hanya bagi individu, pengangguran musiman ini juga bisa berpengaruh kepada bisnis. Misalnya saat peak season, bisnis yang bergerak di bidang pariwisata bisa kesulitan mendapatkan tenaga kerja karena semuanya sedang sibuk dengan pekerjaan musiman.

Untuk itu penting bagi perusahaan melakukan pengelolaan karyawan, termasuk karyawan part time atau karyawan yang bekerja di waktu tertentu. Untuk memudahkan pengelolaan karyawan ini, Anda bisa menggunakan software payroll dan aplikasi HRIS dari GajiHub.

GajiHub merupakan software payroll dan aplikasi HRIS yang dilengkapi berbagai fitur untuk kemudahan pengelolaan karyawan.

Yuk daftar GajiHub dari sekarang juga di tautan ini dan dapatkan uji coba gratis selama 14 hari.

Desi Murniati

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *